Princess of the Andreson Family [ ON GOING ]

Mari Kita Mulai

Hai selamat malamm...
Aku kembali😎 selamat membaca yaa para pembaca wkwkwk jangan lupa untuk vote dan komentar..

Happy Reading..

ʚ♡⃛ɞ(ू•ᴗ•ू❁)

Ramai..

Adalah suatu kata yang dapat menggambarkan suasana yang kini terjadi di mall terbesar di kota A tersebut.

Di mana kini menjadi tempat berbelanja untuk kedua orang yang bisa disebut ayah dan anak yang terlihat sangat akur.

Tampilan keduanya membuat para pengunjung mall terpekik gemas bahkan takjub, bagaimana tidak takjub jika melihat seorang gadis imut bersama dengan lelaki yang sangat tampan.

"Astagaa mereka terlihat sangat serasi" Ucap salah satu pengunjung karena terpukau melihat keserasian di depan matanya tersebut.

Sedangkan kedua orang yang diperhatikan tak merasa sekali pun, mereka berjalan dengan santai seolah tak terjadi apa apa.

" Apakah kamu ingin membeli sesuatu?" Tanya Alex ke Meita yang tengah berjalan sembari ia gandeng. Ia terkekeh melihat wajah Meita yang sedang memperhatikan beberapa toko yang mereka lewati. Sangat menggemaskan jika melihat wajah putrinya yang sedang memperhatikan sesuatu.

Meita mendongak menatap papanya tersebut, "ga tau, meita bingung mau beli apa" Jawab Meita dengan sungguh-sungguh, karena jujur ia tidak tau ingin membeli apa lagipula ia mengajak Papanya tersebut kemari hanya karena ia bosan berasa di mansion.

Setelah mendengar jawaban anaknya tersebut, lantas ia mendapat ide yang sangat bagus. "Baiklah kalau begitu ikuti papa" Ucap Alex lalu menarik tangan meita dan berjalan ke salah satu toko pakaian.

Meita mah ngikut aja lah ya, dari pada ditinggal. Kan ga lucu ia hilang di mall yang sangat luas itu.

"Selamat datang tuan" Sapa salah satu pelayan yang berdiri di depan toko.

"Carikan beberapa baju keluaran terbaru yang terlihat cocok untuk anak saya" Ucap Alex to the point kepada pelayan tersebut. Ya tentu saja langsung di laksanakan olehnya.

"Kita kenapa disini? " Tanya Meita yang membuat Alex menghela nafas.

"Beli rumah" Jawabnya ngasal.

"Hah? Yang benar? Untuk apa pa, bukannya rumah papa sudah lebih dari cukup? " Tanya Meita yang termakan oleh omongan Alex.

"Hahhhh, yang benar sajaa.. Kalau kita disini ya beli baju lah sayang,,, apa apaan pertanyaan yang tak berguna itu" Keluh Alex sebari menatap lelah meita yang berada di depannya.

Meita menggaruk Lehernya, "hehehe, maaf pa" Ujarnya meringis merasa tak ada salah.

"Permisi tuan, ini semua baju baju yang kita punya yang mungkin cocok untuk nona" Ucap karyawan yang membawa beberapa baju dibantu oleh beberapa orang.