Forced Marriage ( Hunlis )

bab 53

"Kau menyukainya?" tanya Sehun pada istrinya itu yang saat ini tengah duduk santai di ayunan.

Lisa mengangguk cepat, "Tentu saja! Terlebih lagi ada kau disampingku" tukasnya senang.

Sehun yang melihat istrinya tersenyum bahagia ia hanya bisa diam sambil mengamati pergerakan Lisa saat ini, sesekali ia ikut tersenyum saat melihat wanita itu tertawa kecil.

Selang beberapa menit kemudian, Sehun segera menghampiri Lisa lalu memberhentikan ayunan itu agar tidak bergerak. Laki laki itu jongkok lalu menggenggam kedua tangan Lisa dan mengecupnya singkat.

"Sudah cukup ya? Kita sudah disini dari tiga jam yang lalu, apa kau tidak ingin makan sesuatu?" tanya Sehun seraya mengusap lembut punggung tangan Lisa.

Lisa mengangguk lalu berseru, "Jajangmyeon! Aku ingin makan itu"

"Ya, kita akan makan itu, tapi untuk kali ini saja, kau mengerti?" tanya Sehun sembari membangunkan wanita itu.

Lisa mengangguk menanggapi ucapan Sehun, setelah itu mereka berdua berjalan bersama mencari rumah makan terdekat yang menjual makanan yang disebutkan Lisa itu.

Hari sudah menjelang petang, terlihat dari arah kamar terdapat 2 orang yang sedang duduk santai di ranjang. Salah satu dari mereka membaca buku, sedangkan yang satunya sedang sibuk dengan ponselnya. Mereka sama sama diam menikmati apa yang mereka baca atau lihat. Hingga salah satu dari mereka memulai pembicaraan.

"Lalisa, apa ada sesuatu yang kau inginkan? Ah bukan tempat, melainkan barang atau semacamnya? Aku baru saja melihat di internet jika wanita hamil meminta sesuatu yang aneh aneh maka harus di belikan mau tidak mau dan ada tidak ada.." titah Sehun.

Lisa yang awalnya fokus pada bacaannya spontan tertawa kecil lalu menggeleng, "Untuk saat ini aku belum mengidam apapun, aku hanya ingin menikmati waktu berdua denganmu sebelum lahir anak pertama kita. Memang kau mau aku menginginkan apa sampai kau terlihat waspada begitu?" cicit Lisa seraya tersenyum.

"Ah.. tidak, aku hanya takut kau dan kandungannya terjadi sesuatu, selama ini kan kau cuma meminta sesuatu yang wajar" ujar Sehun.

"Aku dan kandungannya baik baik saja, kau tidak perlu khawatir, lagi pula kau juga merawatku dengan sangat amat baik jadi tidak ada yang perlu di khawatirkan.." ujar Lisa menenangkan, ia juga membenamkan kepalanya di dada suaminya itu.

Sehun yang mendengar itu bernafas lega, ia memeluk Lisa dan mulai mengecup berkali kali kening istrinya itu yang membuat sang empu merasa geli dan tertawa.

BERSAMBUNG

See you, ILY❤️