Jennie Pov
Kami sekarang berada di rumah Manoban. Lili menolak untuk membiarkan ku meninggalkan kamar nya, mengklaim dia membutuhkan penjelasan lengkap tentang apa yang terjadi di malam sebelumnya.
"Nini, sekarang jelaskan padaku." Dia menyilangkan tangan dan kakinya. Dia duduk di sofa sementara aku berdiri di depan nya.
"Aku pergi menemui Jisoo karena dia mengirimiku pesan kemarin bahwa dia diundang untuk makan malam tadi malam. Aku pergi ke kampus nya untuk menjemput dan berbicara dengannya. Aku sedikit memberitahu nya tentang Sehun jadi dia tahu apa yang mungkin terjadi tadi malam. Kami berencana membiarkan Sehun menghina kami, lalu, sebagai gantinya, kami akan menjatuhkan bom. Jeongyeon, temanku dari kafe membantu kami mendapatkan beberapa informasi tentang bisnis keluarga Sehun, dan karena Jisoo adalah putri pemilik firma hukum, mereka juga membantu kami. Begitulah cara kami mengetahui tindakan ilegal mereka. Kami menyelidiki mereka."
"Bagaimana dengan urusan investor?" Dia mengangkat satu alis.
"Aku tahu kamu sudah tahu bahwa Kim juga kaya dan berkuasa, karena mereka adalah salah satu mitra perusahaan mu. Kim juga berinvestasi di perusahaan keluarga Sehun dan mereka juga memiliki investasi terbesar dalam bisnis keluarga Sehun."
"Bagaimana dengan investasi mu?"
"Oh! Sebenarnya, uangnya dari Halmeoni. Dia memberikan kita rekening banknya. Didalam rekening itu uang nya cukup banyak jadi Jack oppa dan aku berinvestasi di beberapa perusahaan. Jadi, uang Halmeoni tidak akan sia- sia, malah akan bertambah."
"Kenapa kamu menamai nya R.J?"
"Aku tidak ingin nama asli ku terlibat dalam urusan bisnis."
"Tapi kenapa kamu masih bekerja kalau sudah melakukan investasi?"
"Untuk kebutuhan dan keinginanku."
"Hah?"
"Itu uang Halmeoni dan bukan milikku. Aku hanya membuat nya berkembang dan hanya itu. Aku tidak ingin terlalu bergantung pada uangnya."
"Apa kamu tahu bahwa Halmeoni meninggalkan itu untuk kalian berdua, kan?" Aku mengangguk.
"Jadi kenapa kamu tidak mau menghabiskan nya? Itu untuk kalian berdua."
"Aku hanya akan membelanjakan nya jika dalam keadaan darurat, itu adalah satu- satunya tujuan dari uang itu. Aku tidak ingin menggunakan nya untuk kebutuhan dan keinginan ku sendiri jika aku dapat memperoleh nya sendiri."
"Kemarilah, Nini." Aku mendekatinya dan dia menarikku untuk duduk di pangkuan nya, menghadap pada nya. Sungguh posisi yang memalukan!
"Kenapa kamu begitu mandiri, Nini?"
"Karena aku ingin belajar berdiri di atas kakiku sendiri tanpa bergantung dan menerima bantuan dari orang lain."
"Kamu membuatku semakin jatuh cinta padamu, Nini." Dia mengecup bibirku dan tersenyum padaku.
"Apa yang harus kita lakukan hari ini?"
"Kamu punya pekerjaan hari ini, Lili. Jangan menangis karena aku. Kamu harus mengatur waktu mu."
"Nini, ini masih pagi. Kenapa kamu memarahiku? Lagi pula, aku bosnya, jadi aku bisa melakukan apapun yang aku mau."
"Aku tidak memarahimu, aku hanya mengatakan fakta."
"Smartass."
"Richass."
"Apa kamu baru saja mengataiku?" Dia mengangkat satu alisnya dan aku menyentuhnya untuk menurunkan alisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Make You Love Me - JENLISA [G!P]✓
Fiksi Umum[JENTOP] Lalisa Manoban adalah putri tunggal Minho Manoban dan Bae Suzy Manoban. Dia adalah CEO Manoban Empire. Dia gadis berhati dingin, anak nakal yang manja, dan boss bitch. Jika dia menyuruhmu berlutut, kamu harus mematuhinya, atau dia akan memb...