Takdir - 43

615 43 5
                                    

Yooji dan jimin menyiapkan keperluan untuk kejutan yang ditujukan pada yoongi. Yooji sangat bersemangat menyiapkan semuanya. Jimin hanya menemani saja bahkan menyentuh balon saja tak diberikan yooji.

"Mommy jangan sentuh apapun. Yooji tidak mu adik yooji kelelahan ne. Mommy duduk diam saja di sofa" perintah yooji kepada jimin.

Jimin hanya menuruti perintah anak gadisnya itu. Jimin melihat yooji y ang begitu semangat menyiapkan segalanyapun hanya memfotonya dan akan diupload pada instagramnya nanti.

Setelah 2 jam menyiapkan semuanya. Akhirnya yang ditunggu tunggupun tiba. Yooji sengaja mematikan lampu apartemen supaya saat appanya menghidupkan lampu terkejut dengan yang dilihat.

"Sayang, yooji kalian dimana? Kenapa lampunya mati" panggil yoongi dan berjalan menuju saklar lampu.

Yoongi melihat itupun terkejut, apa ada acara yang diadakan disini. Begitu banyak balon dan ada sesuatu yang tergeletak diatas meja kecil yang disiapkan yooji. Yoongi berjalan mendekati balon balon itu melihat dengan teliti apa ini.

"Akukan tidak ulang tahun?" Batin yoongi.

Yoongi melihat di meja ada baju bayi dan foto hasil usg. Yoongi bingung milik siapa ini. Tidak mungkin jimin, kami hanya sekali melakukannya dan benarkah jimin bisa hamil?

Yoongi yang bergulat dengan pikirannya sendiri pun kembali memanggil penghuni apartemen ini tapi tak ada yang menjawabnya.

Yoongi ambil foto usg lalu duduk di sofa dilihatnya dengan seksama. Kembali bergulat dnegan pikirannya, karwna tak ada yang bisa ditanya. Dari arah dapur yooji dan jimin bersembunyi. Melihat yoongi hanya diam dan memandngi hasil usg tersebut.

Dengan kejahilan mereka berdua mengageti yoongi yang sedang melamun.

" DOOORRR / DOOORRR" Teriak mereka berdua.

Yoongi yang terkejut sampai melambungkan badannya hanya bisa mengusap dadanya.

"Appa" panggil yooji.

Yoongi hanya menoleh melihat yooji.

"Tidak ada yang ingin apa tanyakan?"

Yoongi hanya menunjukkan hasil usg ditangannya.

"Itu, foto dongsaeng yooji appa" jawab yooji sambil berjalan menuju yoongi.

"Dongsaeng? Siapa yang hamil sayang?" Tanya yoongi semakin bingung.

"Aku yang hamil" suara jimin menjawab keluar dari balik sofa.

Yoongi semakin bingung dibuat, bagaimana bisa jimin hamil. Kapan mereka melakukannya. Yoongi mendadak lupa atas perbuatannya beberapa bulan yang lalu. Jimin yang paham ekspresi yoongi yang kebingungan mulai mendekat, duduk disebelah yoongi.

"Hyung, aku yang hamil itu semua karena ulahmu" jawab jimin kesal melihat ekspresi bodoh yoongi.

"Hamil? Kau hamil jim?" Yoongi masih bertanya pada jimin.

"Apa kau tuli hyung?" Kesal jimin mendengar pertanyaan bodo itu.

"Ah, maksudku kapan kita melakukannya? Yoongi bertanya pertanyaan bodohnya lagi.

"Sungguh hyung kau sangat bodoh! Tentu kau melakukannya saat melamarku tepat 3 bulan yang lalu. Haruskah ku jelaskan semuanya didepan anakmu ini" jawab jimin kesal.

Yoongi termenung mencoba mengingat apa yang sudah dirinya lakukan pada jimin. Hingga ingatan itu muncul betapa sexy nya desahan jimin dibawah kungkungannya.

"Aku ingat sekarang. Kau begitu sexy" yoongi berkata dan diakhiri bisikan dengan jimin.

"Akhirnya kau ingat bodoh!" Jimin mensedekapkan tangannya.

YOONMIN - TAKDIR | END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang