BLACKPINK : Kekuatan Empat Elemen [Berlanjut]

BLACKPINK MAGIC 79

Bab 79: Pesta Makan Malam Ajaib

Hari itu, udara di Kerajaan Andora terasa segar dan hangat. Matahari perlahan terbenam di ufuk barat, memberikan nuansa cantik berwarna oranye dan merah muda yang membalut istana megah Blackpink Magic. Kegembiraan terpancar dari wajah enam anggota sihir saat mereka bersiap-siap untuk pesta makan malam ajaib.

Jennie, yang kekuatan api-nya tak terbendung, dengan cekatan membantu memasak di dapur. Dengan anggunnya, dia menyalakan api di kompor tanpa menggunakan tongkat atau alat bantu lainnya. Seiring wajan berkilat menari di atas api, aromanya yang menggoda membuat perut mereka berbicara sendiri.

Rosé, yang memiliki kekuatan angin, membantu menyusun dekorasi pesta. Dengan sapuan tangannya, dia menciptakan ornamen-ornamen indah dari udara, membuat ruangan terasa seolah-olah tengah berada di surga angin. Lalisa membantu dengan canda tawanya yang ceria, menjadikan momen bersama semakin menyenangkan.

Victoria yang penuh energi dengan kekuatan cahaya dan warna pelangi, bermain-main dengan bayangannya yang mencerminkan berbagai warna cerah. Cahaya-cahaya tersebut menari-nari di langit-langit, menciptakan suasana yang magis dan ajaib.

Sementara itu, Jisoo, anggota tertua Blackpink Magic, dengan bijaksana mengatur seluruh acara pesta makan malam. Dengan kekuatan air dan gelembungnya, dia menciptakan air terjun kecil di tengah meja, dan masing-masing anggota diberikan gelas berisi gelembung air yang berwarna-warni.

Tak ketinggalan, Demian, anggota termuda dengan kekuatan misteriusnya, bermain-main dengan kemampuannya berpindah tempat. Ia muncul dan menghilang dengan kecepatan kilat, mengundang tawa riuh dari anggota lainnya.

Setelah persiapan selesai, mereka berkumpul di meja pesta yang diisi dengan hidangan lezat hasil masakan Jennie. Supnya yang panas dan nikmat, daging panggang yang empuk dan juicy, serta beragam makanan penutup manis yang menggoda selera.

"Terima kasih, Jennie! Makananmu selalu luar biasa!" puji Lalisa dengan nada yang bersemangat.

"Ya, berkat kekuatanmu yang ajaib, kita bisa menikmati hidangan lezat ini tanpa harus menunggu lama," ujar Rosé sambil tersenyum.

"Kita semua saling melengkapi," jawab Jennie sambil tersenyum bangga. "Tidak hanya kekuatan kita yang membuat semuanya terasa ajaib, tetapi juga kerja sama tim dan persahabatan kita yang membuat momen seperti ini begitu istimewa."

Setelah puas menyantap hidangan utama, saatnya bagi Victoria untuk menampilkan keajaiban dari kekuatan cahaya dan warna pelanginya. Ia berdiri di tengah-tengah ruangan yang teduh dengan cahaya lilin yang lembut, mengumpulkan energi sihirnya. Dengan gerakan gemulainya, Victoria memancarkan cahaya berwarna-warni dari telapak tangannya. Cahaya tersebut membentuk gambar-gambar indah yang melayang di udara seperti tarian bintang.

Semua orang terpesona dengan pertunjukan Victoria. Lalisa bertepuk tangan dengan gembira, "Keren sekali, Vicky! Kamu benar-benar membawa pesona dan keajaiban ke pesta ini!"

Saat itulah Jisoo menyusul untuk menampilkan kekuatan air dan gelembungnya. Ia menggerakkan tangannya di atas meja, dan air terjun kecil yang telah ia ciptakan sebelumnya tiba-tiba berubah menjadi aliran gelembung berwarna-warni. Gelembung-gelembung itu berdansa di udara, mengambang dengan lemah lembut seperti tarian ajaib yang mempesona.

Rosé tertawa senang, "Kalian semua luar biasa! Pesta ini benar-benar magis!"

Tak ingin kalah, Demian pun beraksi dengan kemampuan misteriusnya. Ia dengan sigap berdiri di atas meja, lalu dengan cepat menghilang. Anggota lainnya terkejut, mencari-cari keberadaannya, hingga tiba-tiba Demian muncul di belakang mereka sambil memberikan kejutan.

"Sial, Demian! Kamu selalu berhasil membuat kami terkejut setiap kali!" ujar Jennie dengan nada campuran antara kagum dan terkejut.

Semua orang tertawa riang, dan pesta semakin meriah dengan kehadiran mereka. Mereka menikmati makanan penutup manis dan berbincang-bincang tentang petualangan dan misi sihir terakhir mereka. Setelah malam yang penuh keajaiban itu berakhir, mereka tahu bahwa persahabatan mereka akan terus menguat dan keajaiban-keajaiban baru akan selalu menanti di depan.

Hari itu, di pesta makan malam ajaib itulah, anggota Blackpink Magic merayakan persahabatan dan kekuatan sihir mereka yang unik dengan penuh sukacita. Dan dari istana megah Blackpink Magic, keajaiban-keajaiban baru pun terus bermunculan, siap untuk memperkaya kisah mereka sebagai penyihir hebat dalam Kerajaan Andora.

****

Keesokan harinya, kabar tentang Pesta Makan Malam Ajaib di istana Blackpink Magic menyebar ke seluruh penjuru Kerajaan Andora. Orang-orang dari berbagai wilayah datang untuk mendengar cerita tentang keajaiban yang terjadi malam sebelumnya. Pesta itu menjadi topik perbincangan hangat di seluruh kerajaan, dan nama Blackpink Magic semakin dikenal sebagai penyihir hebat yang menginspirasi banyak orang.

Anggota Blackpink Magic merasa bahagia dan bersyukur atas perhatian dan dukungan yang mereka terima. Mereka menyadari bahwa keajaiban mereka tidak hanya untuk kesenangan mereka sendiri, tetapi juga untuk menerangi hati dan menyatukan orang-orang di Kerajaan Andora.

Sejak Pesta Makan Malam Ajaib itu, Blackpink Magic menjadi lebih sibuk dengan permintaan bantuan dan pertunjukan sihir dari berbagai penjuru. Mereka dengan senang hati membantu warga kerajaan dalam masalah dan kesulitan mereka menggunakan kekuatan sihir mereka. Tidak ada permohonan yang terlalu kecil atau terlalu besar bagi mereka, karena mereka percaya bahwa kebaikan dan keajaiban dapat hadir dalam setiap tindakan baik yang dilakukan.

Tidak hanya menjadi penyihir yang hebat, tetapi anggota Blackpink Magic juga belajar menjadi pribadi yang lebih bijaksana dan dewasa. Mereka menemukan bahwa persahabatan dan kerja sama tim adalah kunci kekuatan sejati mereka. Setiap anggota memiliki peran yang penting dan unik, dan bersama-sama, mereka mampu menciptakan keajaiban yang lebih besar dari yang mereka bayangkan.

Tak terasa, satu tahun berlalu sejak Pesta Makan Malam Ajaib. Blackpink Magic kembali merayakannya dengan semangat dan keceriaan. Kali ini, mereka mengundang seluruh warga Kerajaan Andora untuk ikut merayakan bersama. Pesta tersebut menjadi peristiwa besar yang dihadiri oleh ribuan orang dari berbagai wilayah.

Dalam pidato singkatnya, Jennie berbicara tentang arti sebenarnya dari keajaiban. "Keajaiban sejati bukan hanya tentang sihir dan kekuatan kita," ucapnya dengan tulus. "Keajaiban sejati adalah bagaimana kita saling melengkapi, bekerja sama, dan membantu satu sama lain. Persahabatan dan kasih sayanglah yang menjadikan hidup kita benar-benar ajaib."

Saat matahari terbenam dan langit mulai gelap, anggota Blackpink Magic bersama-sama mengeluarkan kekuatan sihir mereka, menciptakan pertunjukan sihir yang menakjubkan di langit malam. Cahaya berwarna-warni, gelembung melayang, angin berhembus lembut, dan api berkobar dengan indahnya.

Tepuk tangan dan sorak sorai riuh menggema di malam itu. Blackpink Magic telah menghadirkan keajaiban sesungguhnya ke Kerajaan Andora, bukan hanya sekadar keajaiban sihir, tetapi juga keajaiban persahabatan dan cinta.

Malam itu, setelah pesta berakhir, anggota Blackpink Magic duduk bersama di bawah bintang-bintang. Mereka merenungkan perjalanan luar biasa yang mereka lalui, dan merasa bersyukur karena memiliki satu sama lain.

"Kalian adalah saudara-saudara terpilihku," ujar Jisoo dengan penuh rasa syukur. "Kita mungkin memiliki kekuatan sihir yang unik, tetapi persahabatan kita adalah keajaiban terbesar dalam hidupku."

Anggota lainnya tersenyum dan mengangguk setuju. Mereka tahu bahwa pesta ini adalah awal dari kisah-kisah baru dan keajaiban-keajaiban lain yang akan mereka ciptakan bersama. Di bawah langit yang dipenuhi bintang-bintang, Blackpink Magic bersama-sama merayakan persahabatan, keajaiban, dan kekuatan sihir mereka yang tak terbatas.