🌞💉

619 23 4
                                    

Lima puluh tiga







💉💉💉💉💉


Pagi hari ini keluarga Fadly dihebohkan dengan temuan laki-laki dewasa sekitar umur dua puluh delapan tahun dengan posisi tengkurap di ruang keluarga.

Laki-laki tersebut memakai hoodie hitam dan celana piyama kotak-kotak berwarna abu muda. Topi hoodie menutupi kepala laki-laki itu sehingga mereka yang berada di ruang tamu tidak bisa melihat wajah nya.

Bagian tubuh yang terlihat hanyalah tangan bagian kiri, namun yang pasti terlihat adalah di tangan kiri nya laki-laki itu sedang menggenggam sekita lima butir buah anggur hijau.

Tangan kanan nya dijadikan bantal dan kedua kaki nya berbalut kaos kaki lucu berwarna putih dengan bordiran bunga matahari di setiap mata kaki.

Tangan kanan nya dijadikan bantal dan kedua kaki nya berbalut kaos kaki lucu berwarna putih dengan bordiran bunga matahari di setiap mata kaki

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

























PLAK!







Suara renyah itu berasal dari Fadly yang memukul bokong orang yang berbaring di hadapan nya.







PLAAK!!







Fadly memukul kembali bokong laki-laki itu. Bukan nya terbangun malah lima butir anggur yang ada di genggaman nya terlepas menggelinding kemana-mana.







Ini yang terakhir, jika tidak bangun juga maka hanya ada satu-satu nya cara.







PLAAKK!!!







Karena kaget plus sakit sang empu yang punya bokong terbangun dari tidur tapi mata nya masih terpejam, "Rayhan bangun! mau bangun atau disiram air panas?"

Mendengar hal itu sontak mata Rayhan terbuka secara paksa. "Mayat aja mandi nya pakai air dingin Om." Suara nya sangat ciri khas orang bangun tidur.

Tangan kiri nya bergeser sedikit lalu merasakan benda berbentuk seperti kelereng, ia tidak ada tenaga untuk melihat benda apa itu, jika diraba dengan sepenuh hati, "anggur?" tanya nya dalam hati. Ada sekitar lima buah yang kelima-lima nya masuk ke dalam mulut Rayhan.

"Malah makan anggur, dasar bocah!"

"Om sabar ih! Ray baru bangun suguhin sarapan kek malah dimarahin."

Sudah dua Minggu setiap bangun tidur di pagi hari perut Rayhan terasa kosong dan mual. Jika dilihat  dari gejala nya, ia terkena maag. Faktor nya karena diri nya terlalu sering terlambat makan. "Wendy mana Om?"







PLAK! lengan kanan nya yang sekarang kena tamparan.







"Bocah! malah nanya pacar nya!"

Seingat Rayhan, karena dirinya terlalu lama di rumah Om Fadly, Wendy datang menyusul tentu setelah ia membereskan semua isi kulkas nya. Isi gudang ayah Farhan itu sangat penuh memakan waktu sampai malam. Wendy dan Ibu——Farhan menyiapkan camilan dan makan malam sedangkan para laki-laki membereskan gudang.
Karena kelelahan, Rayhan tertidur di ruang keluarga.

Pacaran Sama... Dokter Cuek! (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang