Saat ini Nunu sedang mengajak sahabat nya itu berkeliling kota untuk menghibur sang sahabat yang saat ini sedang bersedih karena permasalahan yang akhir akhir ini sedang di hadapi nya.
Jika kalian bertanya tanya bagaimana Nunu bisa datang di waktu yang tepat saat Win memang sedang membutuh kan teman untuk bercerita dan berbagi masalah nya kali ini, memang semua nya sudah terencana dan memang tidak akan ada yang nama nya kebetulan bukan begitu pun dengan kehadiran Nunu yang memang sudah di persiap kan untuk menghibur Win yang sedang bersedih saat ini.
Sebenar nya Nunu dan Win itu bisa di katakan mempunyai hubungan yang cukup dekat jauh sebelum Bright datang dan menyatakan perasaan nya pada Win itulah sebab nya Nunu selalu perduli pada Win dan Win juga selalu bermanja pada Nunu.
Kini Win dan juga Nunu sedang menuju kediaman Nunu karena sang ayah yang memanggil nya untuk pulang terlebih dahulu, karena posisi nya dia sedang bersama dengan Win alhasil Nunu pun mengajak serta Win untuk mampir ke rumah nya.
"Nu ini aku ga apa apa ikut ke rumah kamu nanti orang tua kamu kaget lagi pas tau anak nya bawa orang semanis dan secakep aku" ucap Win yang masih betah memeluk dan juga bersandar di bahu Nunu.
"Mereka malah bakal lebih kaget lagi kalau orang cakep dan manis yang aku bawa ternyata doyan makan" ucap Nunu yang membuat Win menggigit gemas bahu Nunu
"Aw aw aw sshhh sakit Win kebiasaan deh dari dulu kalau kesal pasti kamu gigit aku" ucap Nunu pada Win
"Dari pada aku cekik kamu" sahut Win yang kembali menyandarkan kepala nya di punggung tegap Nunu.
"Serem"
"Nu, kenapa yang bisa hamil itu hanya seorang wanita kenapa pria gak, katanya semua manusia itu sama tapi kenapa ada yang harus di bedakan?" Tanya Win pada Nunu
"Kamu itu lucu deh, coba sekarang kamu pikir kalau laki laki dan perempuan sama sama bisa hamil terus yang menghamili mereka siapa?" Sahut Nunu asal tapi itu sukses membuat Win berpikir dengan keras
"Iya juga trus siapa dong Nu yang bertugas untuk menghamili?" Tanya nya polos
"Udah kita lupain aja masalah hamil hamil itu, toh tidak semua kebahagiaan berasal dari sana jadi jangan kamu pikir karena kamu tidak bisa merasakan hamil terus hidup kamu tidak akan bahagia kamu salah karena kamu masih bisa bahagia dengan caramu sendiri paham?" Ucap Nunu yang membuat Win menggeleng kan kepala nya
"Gak mau paham ah pusing Nu" sahut nya lucu
"Kalau begitu biarkan aku yang memberi kan kamu pemahaman nanti nya ya" ucap Nunu sambil menggenggam tangan Win yang masih setia melingkar di perut nya.
"Iya Nu, Nu aku ngantuk masa angin nya seger banget Nu mata aku sampe kiyep kiyep bobo boleh yah Nu"
"Jangan tidur nanti kamu jatuh"
"Kan ada kamu masa kamu gak bisa jagain aku sih sampe aku nya harus jatuh segala"
"Iya iya aku jagain tapi pegangan yang erat ya"
"Siap kapten"
.
.
.
.
Berbeda dengan Win yang saat ini sedang mencoba menghibur dan mencoba menata hati nya dari apa yang di alami nya. Walaupun mungkin tidak mudah untuk Win melupakan perlakuan dan juga perkataan Bright begitu saja tapi bukan berarti ia tidak bisa melakukan itu bukan.Apalagi Win tidak sendiri saat ini karena masih ada kedua orang tuanya dan juga para sahabat nya termasuk Gie, Jae dan juga Nunu jadi Win tidak akan merasakan kesepian nanti nya bukan.
KAMU SEDANG MEMBACA
DERANA
RandomBright awal nya menjadikan Win sebagai rumah nya tapi perlahan Bright juga yang menghancur kan rumah itu sedikit demi sedikit hingga akhir nya rumah tersebut tak layak lagi untuk di sebut sebagai rumah.