Chapter 30 : Hoshinova's Final Battle part 1

53 4 3
                                    

Waktu malam telah tiba. Dalam keadaan perutnya masih tertusuk pedang hitamnya Hoshinova, Siro berkata:" ma...ma..maafkan saya yang telah membuat kamu menjadi begini" sambil menahan sakit serta mulutnya yang telah mulai mengeluarkan darah. Hoshinova lalu memeluk Siro sambil berkata: " saya akan memaafkan kamu tapi...". Sambil menarik pedang hitamnya dari perutnya Siro secara perlahan, Hoshinova lanjut berkata:" Kamu harus membayar dengan nyawa mu !!!". Setelah menarik keluar pedang hitam nya, Hoshinova lalu menendang keras perutnya Siro dan membuat Siro jatuh dari atas langit hingga menabrak beberapa gedung tinggi sampai terhempas ke tanah dengan sangat keras. Setelah terhempas, mulut dan badannya Siro langsung mengeluarkan darah yang sangat banyak. Hoshinova lalu mendarat dengan keras hingga membuat tanahnya bergetar. Melihat Siro masih bergerak, Hoshinova lalu berjalan pelan mendekatin Siro. Saat sedang berjalan mendekatin Siro yang sedang tergeletak, Hoshinova langsung dihadang sama Iofi dan Risu. "Moona sadar...ini kami bestie mu" kata Iofi dengan wajah sedihnya. "Kami tahu diri mu masih di dalam sana jadi sadarlah Moona" kata Risu. Hoshinova lalu berkata:" cihh kalian lagi ..." sambil mengeluarkan kembali pedang hitamnya. "Maaf kan saya Moona demi menyadarkan kamu saya harus menyerang kamu" kata Risu sambil maju menyerang Hoshinova dengan menghunuskan pedang kecilnya ke arah Hoshinova. Hoshinova dengan mudah menghindari serangan Risu dan membalas menyerang dengan mengayunkan pedang hitamnya ke arah Risu. Risu lalu menggunakan perisainya untuk menahan serangan pedang hitamnya Hoshinova. Karena kekuatan mereka berbeda jauh, Risu tidak kuat menahan serangan Hoshinova dan membuat dia terpental hingga menabrak sebuah dinding rumah. Melihat Risu tidak sadarkan diri setelah terhempas ke dinding rumah, Iofi langsung menodong pistol sihirnya ke arah Hoshinova. Hoshinova mendekatin Iofi secara langsung sambil mengayunkan pedang hitamnya ke arah pistolnya Iofi hingga terbelah dua. Iofi langsung tidak bergerak setelah lehernya ditodong oleh pedang hitamnya Hoshinova. "Saya mohon ... Moona sadarlah" kata Iofi dengan nada gemetarnya. "Sudah saya katakan sebelumnya Moona sudah tidak ada !!!" kata Hoshinova dan langsung mengayunkan pedang hitamnya ke arah leher Iofi yang sedang berdiri terdiam. Saat pedang hitam Hoshinova hampir mengenai lehernya Iofi, tiba2 Hoshinova merasakan sakit kepala dan membuat dia menjatuhkan pedang hitamnya. Hoshinova langsung memegang kepalanya sambil meriang kesakitan. Di saat yang sama, di dalam kepala Iofi terdengar bisikan dari Moona :" Iofi... ini kesempatan mu!! ambil pedang hitam dan tusuk jantungnya". "Tidak... kalo saya lakukan itu kamu juga akan mati" kata Iofi.Moona lanjut berbisik: "cepat saya tidak bisa menahan dia lebih lama lagi kalo kamu tidak menghabisin dia akan lebih banyak korban berjatuhan". "Ba..ba baik" kata Iofi sambil memungut pedang hitam dengan gemetaran. Dengan air mata keluar membasahin wajahnya, Iofi bersiap untuk menusuk jantung nya Hoshinova. "Cepat lakukan bestie!!" kata Moona dalam bisikan kepala Iofi. Sambil memejamkan mata, Iofi langsung menghunuskan pedang hitam ke arah jantung Hoshinova. Di saat bersamaan, serangan Iofi tertahan oleh tangannya Hoshinova dan Hoshinova langsung menjatuhkan pedang hitam yang dipegang Iofi. Setelah berhasil mengambil alih kembali badannya dari Moona, Hoshinova berkata:" seharusnya saya membunuh kalian waktu itu ". Hoshinova langsung mendekati Iofi dan memukul kepada Iofi hingga Iofi langsung tersungkur jatuh ke tanah dengan keras. Setelah Iofi tersungkur jatuh, Hoshinova langsung menginjak kepala Iofi dengan keras dan membuat Iofi teriak kesakitan.

Hoshinova memanggil kembali pedang hitamnya ke genggamanya sambil menghunuskan pedangnya ke arah jantung Iofi. Iofi kepanikan dan berusaha melawan namun percuma karena kepalanya ditindih sama kakinya Hoshinova hingga membuat dia tidak bisa berdiri dan tetap tergeletak di tanah. Di saat yang sama, Sora chan tiba2 muncul menyerang Hoshinova dan membuat Hoshinova melompat mundur. Sora chan langsung mengecek Iofi dan melihat wajah Iofi terluka parah setelah dipukul oleh Hoshinova sampai terhantam ke tanah. Miko menuju ke Siro dan mengecek keadaan Siro yang sedang tergeletak sekarat. Karena energi Mana Miko semakin sedikit, Miko hanya memberi perban ke sekelililing perut Siro dan langsung menyuruh para perajurit membawa Siro ke tenda perawatan. Sora chan langsung berlari ke arah Siro untuk mengecek Siro. Sora chan menjadi sedih setelah melihat kondisi Siro yang begitu mengenaskan. Siro, Iofi dan Risu akhirnya dibawa pergi oleh para perajurit dengan kereta kuda menuju ke tenda perawatan. Roboco berhasil menemukan kristal Delta yang dijatuhkan Hoshinova sebelumnya dan langsung memungutnya serta menaruhkan ke dalam kota bersama kristal Terra. Karena kristal Terra dan Delta sudah diamankan oleh Roboco, para monster element akhirnya semua pada hancur dan tersisa monster2 kecil dari Holo X. Para perajurit dengan mudah membasmi sisa pasukan monster ini tanpa kesulitan sama sekali. Dengan wajah seriusnya, Sora chan dan teman2nya langsung menghadap Hoshinova dalam pertarungan terakhirnya pun dimulai. 

Virtual Holo : Fantasy WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang