Chapter 32 : Truth

80 5 2
                                    

Hari menjelang pagi di istana kerajaan Hololive. Perang telah berakhir dan kemenangan berada di pihak kerajaan Hololive. Seluruh pasukan kerajaan, relawan perang dan para petualang sedang istirahat di tenda perawatan yang sudah disediakan oleh kerajaan. Yuzuki Choco baru keluar dari tenda tempat Moona dibaringkan. Choco lalu mendekatin Iofi dan Risu untuk memberitahukan kabar dari hasil pemeriksaan Moona. Dengan wajah sedih, Choco menyatakan Moona telah meninggal dunia kepada Iofi dan Risu. kabar sedih tersebut membuat Iofi dan Risu langsung menangis histeris sambil berlari masuk ke tendanya Moona. Setelah melihat muka Moona ditutupin kain putih oleh Mel, tangisan Iofi dan Risu semakin histeris hingga mereka jatuh terduduk lemas. Iofi dan Risu masih tidak percaya kalo Moona akan meninggal begitu cepat. Choco dan Mel pun membiarkan Iofi dan Risu menemanin temannya Moona yang telah meninggal untuk sementara waktu. Di tempat lain, Sora chan sedang sibuk mengurus beberapa hal seperti menerima hasil laporan perang dari para perajurit istana. Ayame melaporkan kalo dirinya serta Mio dan Fubuki gagal mencari pelaku yang menyerang Moona secara diam2 tersebut. Satu2 petunjuk Ayame dapatkan kalo pelakunya berhasil kabur menggunakan sihir teleportasi dengan sisa2 asap hitam saat mereka bertiga berlari menuju ke arah tempat yang diperkirakan asal pisau kunai hitam dilemparkan. Sora chan mencurigai kalo pelakunya bisa jadi pengguna kekuatan kegelapan seperti Hoshinova. Kiryu Coco juga datang untuk melaporkan hasil pertarungannya dengan salah satu jenderalnya Dewi bulan kegelapan bernama Aragami Oga. Kiryu mengatakan saat sedang bertarung dengan Oga, Oga tiba2 mundur sambil menggunakan batu teleportasi untuk kabur. Dari hasil laporan perajurit, Laplus dan Holo X yang memulai perang ini pun juga menghilang tanpa jejak. 

Di alam kematian. Dengan wajahnya yang dibasahin oleh air mata, Hoshinova berkata:" sebagai ratu.. saya telah gagal melindungi kerajaan Bulan... semua penduduk di kerajaan pada hancur gara2 saya tidak mampu... saya memang seorang ratu yang gagal". Moona cuma bisa terdiam saat mendengar perkataan Hoshinova tesebut. Tidak lama kemudian, muncul gerbang raksasa bersamaan dengan penjaga gerbang yang berpakaian serba hitam. "Itu adalah gerbang jalan menuju ke sebuah tempat di mana semua makhluk hidup yang telah mencapai masa akhir hidupnya berada" kata Hoshinova. Sambil mengeluarkan sebuah koin emas yang berbentuk tengkorak, Hoshinova berkata:" ini adalah koin terakhir untuk kembali ke alam hidup tapi...". Tiba2 dari belakang Hoshinova muncul para roh orang mati mendekatin Hoshinova. Ternyata para roh orang mati tersebut merupakan penduduk dari kerajaan Bulan. Para roh orang mati tersebut langsung berlutut di depan Hoshinova. Salah satu roh orang mati mendekati Hoshinova sambil berkata:" sudah cukup ... tindakan ratu sudah kelewatan.... saya tahu ratu hanya ingin mengembalikan kami beserta kerajaan Bulan..dan ingin memperbaiki semua kesalahan yang ratu lakukan selama ini... meski sampai menjatuhkan diri ke dalam kegelapan demi kami..". Sambil menahan tangisnya, Hoshinova berkata:"ta....ta...tapi kalian semua mati karena sa...". Perkataan Hoshinova langsung dipotong setelah roh orang mati tersebut memeluk Hoshinova dan berkata:" tidak apa2 ratu... kami semua sudah ikhlas atas kematian kami dan tolong berhentilah menyalahkan diri sendiri karena ratu yang kami kenal sudah berusaha melakukan yang terbaik untuk kami". Hoshinova pun langsung jatuh tersungkur sambil menangis keras setelah mendengar perkataan salah satu penduduknya. Tiba2 muncul roh gadis kecil mendekatin Hoshinova sambil mengusap air mata nya Hoshinova. "Jangan menangis ratu" kata roh gadis kecil kepada Hoshinova dengan wajah tersenyumnya. Hoshinova pun langsung memeluk roh gadis kecil tersebut sambil balas tersenyum.  

Hoshinova lalu kembali berdiri berjalan mendekatin penjaga gerbang kematian sambil memberi koin emas kepada penjaga gerbang kematian. Berikutnya Hoshinova bersama penjaga gerbang kematian datang mendekatin Moona." Ada apa ini?" tanya Moona dengan kebingungan." Ini belum saatnya kamu untuk mati.. saya sudah menyogok penjaga gerbang kematian untuk menghidupkan kamu kembali" kata Hoshinova. Sambil mengangkat tongkatnya, penjaga gerbang kematian membuka sebuah portal di bawah awan tersebut. "Itu jalan menuju kembali ke dunia orang hidup" kata Hoshinova". Hoshinova lanjut berkata:" setelah kamu hidup kembali, kamu akan memiliki semua ingatan dari saya dan tolong ceritakan semua kejadian yang sebenarnya dari saya kepada ratu mu yang bernama Tokino Sora ... ini adalah permintaan terakhir saya". "Ba..baik" kata Moona. Sambil melihat portal di bawah, Moona bertanya:" bagaimana saya turun ya? kelihatan tinggi sekali itu". "Loncat" kata Hoshinova."Heeehh" kata Moona dengan ragu2. Sambil menggelengkan kepalanya, Hoshinova langsung menendang bokongnya Moona hingga Moona jatuh ke dalam portal tersebut. "Brengseeeeeeeeeeee.........kkkkkk!!!" teriak Moona setelah dia jatuh ke dalam portal. "Selamat tinggal Moona" kata Hoshinova saat melihat Moona yang tengah jatuh ke dalam portal. Lalu Hoshinova kembali ke kumpulan para roh penduduknya sambil bergandengan tangan dengan roh gadis kecil. Hoshinova bersama penduduk kerajaan Bulannya langsung berjalan melewatin gerbang besar hingga akhirnya gerbang besar tersebut kembali menutup. 

Virtual Holo : Fantasy WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang