Part 18

132 21 5
                                    

Ayo vote dulu, kalo nanti takut kelupaan. Kalo bintangnya udah dipencet, baru baca, ya!

~Happy Reading~

Pagi ini, saat ia terbangun dari tidurnya, dan keluar dari kamar itu. Lee Jieun menemukan sebuah paperbag yang berisikan sebuah kotak persegi di dalamnya, diletakkan di atas meja yang ada di ruang televisi.

Mata Jieun yang semula masih mengantuk, mendadak menjadi begitu cerah, karena melihat isi dari paperbag tersebut, Jieun mendapati benda yang sangat ia inginkan.

Wanita cantik itu dengan tidak sabaran membuka kotak yang berisi ponsel canggih tersebut, lantas mendapati sebuah note kecil yang juga ada di dalam paperbag.

'Nomorku dan Taehyung Hyung sudah ku masukkan, angkat teleponnya jika kami menelpon!'

Sudah dipastikan jika ponsel ini dari pemuda kelinci yang kurang ajar, Jeon Jungkook. Lantas Jieun membuang catatan itu sembarang, setelah sang aktris selesai membaca catatan yang menurutnya tidak penting itu.

Aktris yang masih berpakaian piyama bewarna putih tersebut sudah sibuk dengan ponsel barunya, berselfi beberapa kali untuk mengetes kamera dari ponsel dengan berlogo apel tergigit, yang tentu saja kameranya sangat bagus. Jieun jadi terperangah menatap hasil jepretannya, wajahnya yang baru bangun tidur dan tidak sempat cuci muka itu terlihat sangat cantik di kamera, membuat wanita itu tertawa kesenangan.

Saat sedang asik bermain dengan ponselnya, sebuah notifikasi dari aplikasi chat muncul di layarnya. Jieun mengerutkan keningnya, saat membaca nama yang mengiriminya pesan.

Si Tampan Taehyung

Jieun berdecih, ia tau jika yang menamakan kontak itu adalah Taehyung sendiri, pasalnya aktris terkenal itu ingat jika dia tidak pernah menyimpan nomor siapapun, dan catatan yang ia baca tadi adalah bukti yang kuat.

"Dasar narsis!" maki Jieun sendiri, yang tentunya tidak akan bisa di dengar oleh Kim Taehyung.

Jieun mengetuk bilah notifikasi itu, sehingga ia sudah berada di laman chat bersama pemuda Kim.

Si Tampan Taehyung
Ji, ibumu juga mencarimu
ku harap kau tidak keluar
dan mengacaukan rencana

Wanita bermarga Lee itu sedikit kaget mendengar informasi yang Taehyung berikan, Jieun tau jika ayahnya sedang sakit dan ibunya sibuk mengurus sang suami. Jieun pikir mereka hanya akan menyerahkan pencarian dirinya kepada Jimin, karena mengingat hubungan Jieun dan Jimin sudah ditahap yang serius, dan orangtuanya sudah merestui.  Namun sekarang, ibunya juga bergerak mencarinya.

Jieun tidak tau, apakah ia harus bahagia karena ibunya sangat peduli padanya, atau sedih karena ibunya sangat berjuang untuk mencari dirinya, sedangkan Jieun malah malas-malasan di apartemen ini.

Rasanya Jieun ingin segera menghampiri orangtuanya, memeluk mereka dan meminta maaf karena sudah membuat mereka khawatir.

Untuk mengobati kerinduannya, Jieun jadi mencari informasi Jihyun dan Dantae di internet. Aktris itu menemukan berita jika kondisi ayahnya semakin melemah ketika mendengarkan kabar Jieun diculik. Wanita itu juga menemukan berita, tentang ibunya yang sudah menyebarkan banyak poster tentang sayembara yang Jihyun buat.

Benar kata Taehyung, pemuda itu sedang tidak berbohong. Sekarang Jieun jadi bingung dan bimbang, haruskah ia melakukan sesuatu agar ibunya bisa tau, jika putri satu-satunya ini baik-baik saja dan menghentikan sayembara ini? Atau hanya menunggu, dan menjalankan rencana sesuai perintah Taehyung?

The Target ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang