Siapa yang mengira jika masa lalu benar-benar memiliki andil yang besar terhadap masa depan?
Lee Jieun si aktris terkemuka tak bisa menebak jika dirinya diculik saat pesta perayaan ulangtahunnya yang ke-30 di villa miliknya sendiri.
Sebuah pengkhi...
Pagi ini, suasana hati Jieun sama cerahnya dengan langit di luar sana, dan juga seterik cahaya matahari. Hatinya sangat riang, bahkan sesekali menendangkan lagu kesukaannya. Senyumannya yang indah tak pernah pudar, bahkan pipi chubbynya semakin mengembang lucu.
Jieun menyemprotkan parfum ke tubuhnya dengan sangat banyak, sebagai polesan terakhir. Membuat Jungkook yang sedang di ruang tamu, bersin mencium gas yang memiliki wangi menyengat tersebut.
"Astaga, Noona! Berlebihan sekali kau!" pekik Jungkook dari luar. Jieun yang sedang berada di dalam kamar, dan berdiri di depan kaca untuk menatap tampilannya itu terlihat tidak peduli.
Ia terlalu senang menanti hari ini, sehingga bersiap berlebihan.
Ini adalah weekend, adalah waktu yang sangat ia tunggu. Serta hari pertamanya bisa menginjakkan kaki di luar apartemen ini, setelah hampir tiga bulan terkurung.
Jieun keluar dari kamar dengan tampilan yang fresh. Juga sedikit polesan make up yang membuat wajahnya semakin cantik. Aura aktrisnya tak kunjung hilang, meskipun tubuhnya sedikit berisi. Justru malah terlihat semakin lucu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku sudah siap. Bagaimana penampilanku?" tanya Jieun dengan senyum mengembang. Juga berputar beberapa kali di hadapan Jungkook, memamerkan penampilannya.
Jangan tanya di mana Jieun mendapatkan baju-baju ini. Tabungan Taehyung sangat terkuras untuk membeli semua kebutuhan sang aktris. Sudah seperti memelihara seorang anak perempuan saja.
Tak jarang, Jungkook juga harus rela mengeluar koceknya untuk membayar barang-barang yang Jieun beli secara online. Sangat tidak tahu malu, dan bersikap semaunya.
Jieun berpikir jika ia harus mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya, dan menikmati hidup tanpa kerja. Ini semua adalah bayaran atas dirinya yang rela dikurung, dan menuruti perintah Taehyung.
"Ya ampun, Noona! Sudah ku bilang, jangan berpenampilan mencolok!" kata Jungkook, mengkritik pilihan baju yang Jieun pilih.
Tak terima dikritik seperti itu, dengan ringan, tangan Jieun lantas meninju perut kotak-kotak Jungkook yang dilapisi kaos hitam. Membuat pemuda itu meringis kesakitan.
"Justru kau yang sangat mencolok! Outfit full hitammu itu akan menarik perhatian! Seperti seorang idol yang diam-diam berkencan saja! Akan banyak pasang mata yang melihat jika kita berdua mengenakan pakaian dengan warna yang sama. Lebih baik sedikit berbaur, orang-orang tidak akan curiga," jelas Jieun panjang.
Jungkook terlihat berpikir, lantas tersenyum kecil. "Baiklah, Noona boleh memakai baju ini. Tapi ada satu hal lagi."
Jungkook mengambil topi hitam yang ia bawa, lantas memakaikannya kepada Jieun.
