42. DANAU ANGSA 2

51 3 0
                                    

“Nyatanya hidup gw gak akan ada part kebahagiaan.” 

~Reyhan~

*****

Nala sangat panik saat mendapati asa yang kehilangan kesadaran dalam pelukan nya apalagi cowok itu kembali mimisan Tanpa Nala ketahui sebelumnya sehingga membuat baju bagian pundak Nala berlumuran darah,

"asa bangun."

"Tolong.., tolong..." Teriak Nala sambil menghapus sisa darah yang keluar dengan tangannya 

"Dokter..." Teriak Nala saat seorang dokter akan hendak melewatinya, itu adalah dokter Gunawan.

"asa?" Dokter Gunawan kaget saat mendapati pasien nya hilang kesadaran seperti ini,

"Suster.." teriak dokter Gunawan

Akhirnya beberapa suster berdatangan termasuk Azka juga, mereka datang sambil membawa brangka.

Setelah brangka di dorong Nala hendak akan melangkah ingin ikut ke dalam ruangan tetapi pergelangan tangannya di cegat oleh azka,

Azka membawa nala pergi jauh dari roftop rumah sakit, "lepasin." Rintih Nala merasa sakit di pergelangan tangannya

"Lepas.." Nala menghampaskan tangan dari cengkraman Azka, mereka terhenti pada lorong rumah sakit

"Lo apain asa? Sehingga dia bisa drop kayak gitu? Berapa kali gw bilang untuk menjauh dari asa?"

"Apa menjauh belum cukup?, Jangan bikin teman gw kerepotan karna harus nge bahagiain Lo."

Mata Nala memburam karna menahan air mata, hatinya rasa sesak mendegar ucapan Azka. 

"Menjauh dari asa."

Nala mengeleng pelan, "gak ada alasan untuk aku harus menjauh dari asa."

"Aku tau alasan kamu selama ini nyuruh aku baut ngejauh dari asa."

"Karna asa sakit keras,karna kamu gak mau asa mikirin hal lain selain fokus pada kesembuhan nya." 

"Aku tau itu alasan kamu bersikeras nyuruh aku buat pergi dari hidup asa!"

"Kamu gak bisa seenaknya nyuruh aku buat ngejauh gitu aja,asa butuh support ,aku Udah janji sama asa buat selalu ada untuknya."

Azka menatap heran Nala,"Lo udah tau?"

"Bagus kalau Lo udah tau,jadi sekarang Lo faham sendiri kan apa yang gw suruh. Kalau lo emang benar benar mau liat asa fokus pada kesembuhannya,makan Lo harus ikuti peraturan gw, jaga jarak dan jangan ganggu asa untuk sesaat karna dia butuh konsisten untuk kesembuhan nya." Ujar Azka 

"Aku gak bisa menjalankan peraturan itu."

"Harus, karena Kehadiran Lo hanya akan memperburuk keadaan asa."

"Dan lo-"

Bhung..

Pukulan keras itu mendarat di rahang Azka sehingga membuat Azka mundur beberapa langkah.

 "Rey-han?"

"MAKSUD LO APA BANGSAT? DASAR CEROBOH,LO GAK ADA HAK NGELARANG DIA BUAT MENJAUH DARI ASA. PERATURAN LO ITU PERATURAN BODOH."

"LO KAYAK GINI ,iTU SAMA AJA BIKIN ASA JADI TAMBAH SEDIH! BAHKAN KALAU DIA TAU MUNGKIN ASA BAKAL KECEWA DAN MARAH SAMA LO! ."

Nafas Reyhan memburu tak teratur cowok itu tersulut emosi bahkan nampak jelas urat urat menonjol, kondisi cowok itu jauh dari kata baik karna tangan kiri Reyhan yang terbalut perban dan ada beberapa luka goresan kecil di wajahnya akibat kecelakaan yang terjadi kemarin.

 Asara Bersama Bintang [Segera]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang