64. RUMIT

15 3 0
                                    

Hai frennnn👋

Kurang 1 chapter banget nih+ prolog dan POV (Point Of Vlorence)
dan cerita ini bakalan berakhir🥺

Terimakasih banyak buat yang udah baca sampai sini ya, seneng banget terharu jugaq ternyata masih ada yang baca🥺❤

Jangan lupa follow dan vote yaa
Terimakasih semuanyaaa!!!!

SELAMAT MEMBACAA🤩❤

Semua murid X -IPA2 kini berjalan ke tempat masing-masing kelompok yang sudah di tentukan oleh guru kelasnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semua murid X -IPA2 kini berjalan ke tempat masing-masing kelompok yang sudah di tentukan oleh guru kelasnya. Sayangnya, kali ini Vlorence tak satu kelompok bersama Maryve. Dimana kini, semua temannya beban baginya.

"Eh, Vlo. Sekarang Kak Fanno sama Luisa ya?". Tanya salah satu teman kelompok Vlorence.

"Ngga, cuma Fanno nganterin dia pulang aja. Sama berangkat ke sekolah bareng".

"Tapi gue kemarin lihat dia keluar sama Luisa malem-malem".

"Oh iya?".

"Iya. Gue, Kak Fanno sama Luisa kan tetangga. Gimana juga ga tahu".

"Oh iya, gue lupa". Jawab Vlorence sambil menepuk pundak temannya itu. "Coba deh, nanti gue tanya ke dia".

Gadis yang menahan amarah sedari tadi ini segera keluar dari kelasnya saat ia sudah mendengar bel istirahat kedua berbunyi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis yang menahan amarah sedari tadi ini segera keluar dari kelasnya saat ia sudah mendengar bel istirahat kedua berbunyi. Ia berjalan dengan raut wajah sinisnya dan dengan langkah cepatnya.

Saat ia sudah memasuki kelas Fanno, segera ia berbicara kepadanya. Dan kebetulan juga suasana kelasnya yang sepi karena banyak teman lelaki itu sedang pergi ke kantin.

"Kemarin malem keluar sama Luisa?". Tanya Vlorence sinis.

"Ngga".

"Temen gue lihat sendiri ya! Lo kemarin keluar malem-malem sama dia!".

"Yaudah, terus kenapa. Kita kan ga pacaran".

"Hah?". Bingung Vlorence dengan jawaban dari Fanno "Kapan kita putus. Gue kemarin belum setuju sama omongan lo!".

FREEDOM  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang