"Di biru matamu ingin ku simpan lukaku,
Karena telapak tangan ku tak sanggup
menampung air mata kebencian di hatiku.
Aku ingin kamu terangi gelap hidup ku
dengan redup matamu...dan
Biarkan aku menari,menyanyi dengan iringan
kedip matamu...dan
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hasil pemeriksaan yang di lakukan staf keuangan pada anggota keluarga Tian, tak ada satu pun keuangan yang masuk ke rekening Tian maupun Sean dan Zhan. hal ini membuat Sean dan Zhan bahagia. Kecemasan nya sedikit berkurang.
Tapi tidak dengan Tian, dia tetap merasa belum tenang, karena belum di ketahui kemana hilang nya uang itu, padahal uang itu tidak sedikit.
Tuan Wang meminta untuk memeriksa semua keuangan perusahaan yang di pegang anak - anak nya, juga keuangan keluarga nya, dan juga para staf yang terkait.
Salah satu nya Liem kepala staf keuangan Tian dan Kei...mereka yang bertanggung jawab atas kejadian ini, karena mereka yang mengatur keluar masuk nya keuangan di perusahaan.
Hari ini Liem dan jajaran staf nya sedang memeriksa ulang pembukuan keuangan bersama Kei, dan Tian juga ikut mengawasi dan Tuan Wang juga ada di situ.
Wajah Tuan Wang tampak membeku dia sedang tidak sabar.
Tuan Wang memang percaya pada Tian, dia tidak mudah terprovokasi oleh apapun termasuk anak nya Yuan...tapi tetap saja dia gelisah dan cemas menghadapi semua nya.
Kemarin setelah rapat mendadak Tuan Wang mengumpulkan ketiga putranya, Yi Tian, Yi Yuan dan Yi Juan serta menantunya Dylan.
Tuan Wang ingin ketiga putra dan menantu nya, ikut membantu mengungkap semua masalah ini.
"Pa, kenapa Papa harus memetiksa kami juga...jelas - jelas ini masalah Tian ge...ini tanggung jawab Tian ge.. Papa harus nya periksa dia saja... Dulu perusahaan ini sebelum di pegang Tian ge...nggak pernah mengalami hal seperti ini... selalu aman dan malah makin maju... tapi sekarang Papa lihat sendiri... baru kali ini hal seperti itu terjadi... Papa akui saja kalau ini kesalahan Tian Ge, Tian Ge nggak becus menjalankan perusahaan ini, Pa...dan Papa jangan terus - terus melindungi dia... Papa harus tegas pada Tian Ge...." Ucap Yi Yuan sedikit emosi dan nada suara nya sedikit meninggi.
Tuan Wang menoleh dan menatap Wang Yi Yuan tajam, sementara Tian diam dan menunduk...
Degg, dada Tian serasa di tonjok oleh ucapan Yuan adik nya,tapi Tian mengiyakan ucapan adik nya, dia memang tidak becus menjaga perusahaan ini, kinerja nya tak sebaik Papa nya.
Dia merasa dia tidak bisa membawa perusahaan menjadi lebih baik.
"Papa, Yuan benar... Aku bersalah.... Aku tidak bisa membawa perusahaan menjadi lebih baik... Setelah kasus ini selesai, Aku mau mengundurkan diri Papa...dan mengembalikan perusahaan pada Papa.. " Ucap Tian... Menatap Papa nya sungguh - sungguh...
Tuan Wang diam tidak menjawab, Juan dan Dylan juga dia diam.. Yuan yang selalu tersulut emosi kembali bicara...
"Papa, jangan diam saja... Kenapa Papa kalau sama Tian sejak dulu selalu seperti ini... Papa diam dan tak pernah marah. padahak Ge ge selalu membuat kesalahan... Papa tahu sendiri sejak muda Ge ge selalu pergi menemui pacar nya... pergi berhari - hari meninggalkan kantor... hanya untuk pacaran mengejar - ngejar pacar nya dan Papa tidak marah meski Papa tahu...tapi padaku Papa selalu marah...pada Juan, pada Jie jie Jian... selalu marah meski itu... Cuma kesalahan kecil... Tapi sama Tian Ge...papa diam... ini tidak adil Papa... " Ucap Yuan dengan berani... Sementara Juan tampak meringis...Juan takut amarah bapak nya meledak.
