The Lost Ending| Mairimashita Iruma-kun | (Ongoing)

Bab 30 : Pengumuman mengejutkan

Disisi lain, saat Callista dan Iruma baru saja berpisah. Callista pergi ke istana permaisuri, tentunya untuk menemui permaisuri.

Ketika ia sampai di gerbang istana permaisuri, ia di sambut oleh kepala pelayan. Dan ia langsung saja di antar menuju ke taman permaisuri karena sang permaisuri ada di sana.

"Salam kepada sang Ratu para vampir"

Permaisuri yang tengah duduk sembari minum teh di taman, langsung saja ia menoleh melihat Callista yang telah memberikan hormat padanya.

"Cal-ku sayang, sekarang duduklah."

"Terimakasih, yang mulia ratu,"

Callista langsung saja duduk di kursi yang telah di sediakan.

Permaisuri sekaligus ratu kerajaan Lunaria, Mabel Berion el Lunaria. Ia masih merupakan saudara jauh dari Count Desfield, itu artinya beliau merupakan bibi dari Calista.

Maid menuangkan teh ke dalam gelas Callista, aroma mawar menyeruak dari teh yang dituangkan itu.

"Kau menyukai teh mawar, kuharap itu sesuai dengan seleramu Cal"

"Terimakasih yang mulia,"

Kini suasana sunyi, hanya terdengar suara gemersik dedaunan yang di tiup angin di taman itu.

"Kalian pergilah,"

Permaisuri memberikan perintah pada para pelayan dan maid untuk pergi, itu artinya ada sesuatu yang pribadi yang harus mereka bicarakan.

Tanpa ada tanda dua kali para pelayan itu pergi menjauh dari tempat itu namun masih ada di sekitar taman agar jika sang ratu memerlukan sesuatu ia tak perlu mencari mereka lagi.

"Jadi Cal... Bagaimana pertemuanmu dengan Duke muda itu?"

"Dia berbeda dari tuan Duke, ia sangat ramah dan murah hati,"

Mabel menyeruput tehnya, sebagai ratu ia terlihat benar benar anggun.

"Itu pasti karena ibunya, ia juga orang yang ramah dan baik hati... Walau aku tak dekat dengannya namun ia sangat terkenal di dunia sosial"

Callista mengangguk mengerti dan menyeruput tehnya dengan tenang.

"Jadi bagaimana menurutmu tentangnya?"

"Maaf? Saya tak mengerti maksud anda"

Callista nampak kebingungan dengan pertanyaan sang Mabel, ia berpikir keras tentang apa yang hendak Mabel sampaikan padanya.

Mendengar ketidak pahaman Callista, Mabel tersenyum lembut padanya.

"Maksudku, kau harus mendekatinya Cal"

"Yang mulia itu-"

"-memang benar Duke Valentine adalah orang yang mendukung fraksi raja, namun politik tak sesederhana itu Cal"

Mabel menyimpan gelasnya di meja dan menatap Cal dengan serius.

"Ada sesuatu yang, Alexandre itu sembunyikan"

"Apa maksud anda yang mulia?" Callista mulai tertarik dengan ucapan Mabel.

"Ada seseorang yang membantu fraksiku di belakang layar"

Callista terkejut dengan penyataan ratu.

"Jangan jangan itu..."

"Belum ada bukti pasti, namun penyelidikan menyebutkan bahwa bantuan itu terlihat datang dari kediaman Valentine, entah itu anaknya atau Duke sendiri yang membantu tak ada yang pasti, kau tahu sendiri kediaman Valentine bagaikan sebuah labirin yang besar dan tak tersentuh. Jika kau masuk ke dalamnya, kau takkan bisa keluar,"