Edgar menuruni tangga dan bergabung sarapan bersama keluarganya. Disana ternyata sudah ada Mama, Papa, dan kakak perempuannya yang bernama Elina beserta suaminya yang bernama Graddy.
"Lama banget ditungguin juga!" kesal Elina saat Edgar baru saja duduk bergabung dengan keluarganya.
"Ya sabar kek, gue barusan mandi!" balas Edgar.
"Udah-udah, selalu aja berantem. Heran deh Mama ini sama kalian." ujar Desy— Mama Edgar.
"Maaf, Ma," sesal Edgar.
"Gar, kamu nggak lupa kan besok ada acara ulang tahun Mama."
"Iya, Ma. Oh iya, Edgar besok ngajak pacar Edgar ya kesini. Udah Edgar bilang ke anaknya," ujar Edgar meminta izin.
"Hah? Pacar? Sejak kapan kamu punya pacar, Gar?" tanya Adrian— Papa Edgar.
"Iya perasaan Mama nggak pernah dikenalin sama pacar kamu." sahut Desy.
"Belum lama sih jadiannya. Dia adik tingkatnya Edgar di kampus. Jadi boleh kan ngajak dia kesini?"
Desy terdiam sembari memikirkan sesuatu, "Boleh sih tapi sebenernya Mama itu punya kejutan buat kamu besok."
"Kan Mama yang ulang tahun kenapa jadi Edgar yang dikasih kejutan?"
"Ya soalnya emang ini kejutannya buat lo." Elina yang menjawab itu.
"Kejutan apaan sih emangnya? Kok kayanya udah pada tau kecuali aku?" tanya Edgar heran.
"Namanya juga kejutan ya lo nggak boleh tahu!" jawab Elina sedikit ngegas.
"Biasa aja dong nggak usah nge-trill!" balas Edgar.
*****
Malam harinya, rumah Edgar sudah disulap seperti istana. Dekorasi vintage tapi terlihat mewah itu adalah permintaan Mamanya sendiri. Beberapa rekan Mamanya kini sudah datang.
Edgar berada di samping Mamanya yang tengah menghampiri para tamu yang mulai datang. Kemudian cowok itu membuka ponselnya hendak menghubungi sang kekasih.
Edgar Adrian : Ra, jadi datang kan? Udah otw belum?
Azzahra<3 : Ini otw kak
Edgar Adrian : Hati-hati sayang
Setelah berbalasa pesan dengan sang kekasih, Edgar kembali fokus pada Mamanya. Edgar menatap sekitar, kemudian matanya menangkap Elina yang tengah sibuk menata hidangan di meja dekat kolam renang.
"Ma, Edgar ke kak Elina dulu ya, kasian dia sendirian nyiapin makanannya," ujar Edgar meminta izin pada Mamanya.
"Oh iya, sana bantuin kakak. Biar Mama yang datengin tamunya." pinta Desy.
Setelah mendapatkan izin, Edgar langsung menghampiri kakaknya dan membantu menyiapkan hidangan diatas meja.
Tak lama kemudian, hidangan pun sudah tersusun rapi dan cantik. Edgar memilih untuk duduk di kursi yang menghadap kolam renang. Cowok itu memainkan ponselnya sembari menunggu sang kekasih memberikan kabar bahwa ia sudah sampai.
"Kak Edgar." panggil seseorang dari belakang
"Loh, Ra, kamu kok nggak ngabar—" Bersamaan dengan itu Edgar menoleh ke belakang sembari bangkit dari duduknya. Seseorang yang ia kira Zahra tetapi ternyata bukan. Seseorang itu adalah orang yang paling Edgar hindari.
"Lo??!" kejut Edgar.
"I miss you!" Perempuan cantik dengan dress berwarna abu-abu itu memeluk Edgar dengan erat.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZAHRAGA 2
Teen FictionCOMPLETED✅ HIGHEST RANK🏅 #1 in ceritajadian (23-02-2024) #1 in duniakuliah (24-02-2024) #2 in ldr (24-02-2024) "Ketika hubungan kita dijatuhi beberapa rintangan" Masa SMA telah usai. Kini masa kuliah yang tiba. Raga Pratama Setiawan memutuskan untu...