39.

10 0 0
                                    

Pukul 13.30 Aisyah baru bisa bernafas lega, ia sudah keluar dari ruangan Bu Luffi. Ia hendak pulang namun langkahnya dicegah oleh Zera, Tika, dan Salma.

"Gimana Syah skripsi Lo?" Tanya Zera yang kepo dengan skripsi Aisyah. Mendengar itu Aisyah memasang wajah sedih. Teman temannya yang peka pun langsung merasakan hal yang sama. Mereka mengira Aisyah tak lolos skripsi. Namun tak berselang lama Aisyah mengubah mimik wajahnya menjadi bahagia.

"GUE LOLOS SKRIPSI" Seru Aisyah. Teman temannya yang mendengar itu terkejut namun tak lama mereka tersenyum lebar, Aisyah menangis bahagia. Ia tak menyangka ia bakal sarjana hanya dalam 1 semester masuk dunia perkuliahan.

Ketiga temannya yang merasakan kebahagian Aisyah pun ikut menangis haru. Mereka saling berpelukan untuk menyatukan kebahagiaan yang dirasakan saat ini.

"Kalian masih ada kelas?" Tanya Aisyah ketika pelukan sudah terlepas.

"Enggak, baru selesai tadi" jawab Tika.

"Gue udah selesai dari jam satu tadi" ucap Zera.

"Berarti tadi Lo bolos dong?" Tanya Aisyah curiga.

"Enggak lah. Kelas gue masuk ga lama setelah Lo pergi" sangkal Zera.

"Lah? Gue pergi kan jam dua belas lebih empat lima, berarti Lo cuma masuk seperempat jam?" Ucap Salma.

"Iya, lagian cuma kuis yang udah selesai boleh keluar" ucap Zera menjelaskan dan dibalas anggukan oleh teman temannya.

"Kalo Lo gimana sal?" Tanya Aisyah pada Salma.

"Gue masih ada satu lagi, kuis" ucap Salma menekuk wajahnya.

"Gapapa kita tungguin, gue pengen ngajakin kalian ngemall" ucap Aisyah dengan senyum lebarnya.

"Beneran nihh" ucap mereka bertiga serempak dibalas anggukan oleh Aisyah.

"Yaudah gue kekelas dulu bentar lagi masuk, assalamualaikum" ucap Salma lalu pergi menuju kelasnya.

"Waalaikumussalam" jawab Aisyah kompak dengan Zera juga Tika.

"Kantin kuy" ucap Zera lalu diikuti Aisyah dan Tika.Sampai dikantin umum, Aisyah dengan 2 temannya memilih duduk dikantin pojok.

"Mau pada pesen apa? Biar gue pesenin" ucap Zera sambil menaruh tasnya diatas meja.

"Batagor, minumnya cappucino" ucap Aisyah sambil memainkan ponselnya.

"Gue samaain aja" ucap Tika.

Zera pun pergi membeli pesanan yang dipesan Aisyah juga Tika. Tak ada obrolan dimeja kantin itu, Aisyah dan Tika sibuk dengan ponsel masing masing. Hingga makanan yang dipesannya tiba.

Zera mengambil mangkuk yang berisi batagor juga es cappucino, lalu menyantapnya dengan santai.

TINGG

Bunyi notifikasi ponsel Aisyah menghentikan pergerakan Aisyah yang hendak menyendokan batagor. Aisyah membuka ponselnya dan membaca pesan yang dikirimkan suaminya.

Mas Erel:
Syg?

Plng jam berapa?

Ais:
Udh plng mas, TPI nanti pengen jaln² sama temen Ais boleh?

Mas Erel:
Kmna?

Ais:
Mall?

Mas Erel:
Yudh boleh, hati hati

Pulngnya nitip martbk keju

Ais:
Mas msh dikantor?

Mas Erel:
Udh plng syg, makanya mas nitip kamu

Jalan HidupkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang