Wonder
Di tempat lain seorang gadis sedang menangis melihat papanya yang tengah terbaring lemah akibat dari perbuatannya, Jenna panik segera membawa papanya itu ke rumah sakit.
Jenna merasa bersalah telah membuat papanya kepikiran hingga jatuh pingsan, setelah dipindahkan keruang rawat Jenna memeluk papanya, menangis merasa bersalah, karena dialah papanya jadi seperti ini.
"Pahh, maafin Jenna"
"Jenna gak mau kehilangan papa" Racau jenna menangis.
Dokter mengatakan jika papanya memiliki riwayat penyakit jantung, untungnya saja cepat ditangani sehingga tidak menimbulkan hal yang parah. Tidak lama kemudian jenna memeluk papanya tiba tiba muncul pergerakan kecil dan ternyata papanya telah sadar
"Paaa....akhirnya papa sadar juga, jenna sangat khawatir pah" Ucap jenna menangis.
Melihat anaknya yang menangis papa jenna, langsung mengelus kepalanya lembut.
"Nak, maafin papa yaa... belum bisa jadi papa yang baik buat kamu, tapi papa janji akan selalu ada buat kamu sayang" Ucap papa jenna lemah.
"Seharusnya jenna yang minta maaf sama papa, karena jadi sakit kaya gini, jenna takut papa pergi ke tempat mama meninggalkanku sendirian" Ucap jenna menangis.
"Tidak nak papa akan selalu ada bersama mu dan menemanimu jadi, kamu tidak usah menangis lagi ya sayang" Ucap papa jenna menenangkan.
"Iya pah" Ucap jenna menganggukkan kepalanya.
"Nak ada hal yang ingin papa bicarakan denganmu" Ucap papa jenna serius.
"Iya pa, ada apa?" Tanya jenna bingung.
"Tentang masalah tuan ezio" Ujar papa jenna ragu ragu.
"Kalau papa minta jenna untuk menjauhi kak ezio, Jenna gak bisa pa!" Ucap jenna terus terang.
"Nak, dengar kan papa dulu sayang, saat ini ezio sudah menikah & memiliki istri. Kamu tidak boleh mengganggu pernikahan mereka, sayang dan juga papa lihat ezio menyukai gadis itu, menurut papa juga gadis itu baik dan akan bisa membuat ezio bahagia" Ucap papa jenna.
"Jenna gak bisa pah melihat kak ezio, bahagia dengan orang lain selain jenna, hati jenna sakit" Ucap jenna sambil menekan nekan dadanya.
"Dan juga jenna yakin kak ezio itu gak cinta sama gadis itu, jadi akan berusaha untuk mendapatkan kak ezio kembali" Ucap jenna obsesif.
Mendengar jawaban dari jenna membuat perasaan seorang ayah terluka, anak yang ia sayangi ingin merusak rumah tangga orang lain. Papa jenna menyadari jika sikap keras kepalanya itu karena kurangnya kasih sayang & perhatian darinya, papa jenna hanya bisa pasrah dan akan menasehati pelan pelan nanti.
••••
Di Universitas x
Di tempat lain monica saat ini tengah berada di kampus dia sangat senang sebab hari ini hari yang paling dia tunggu karena selama beberapa hari ini dia selalu digempur habis habisan oleh suami tuanya meskipun yahh dia juga menikmati keperkasaan suaminya yang tidak pernah lelah itu.
Memikirkan hal itu membuatnya mengingat kembali saat saat suaminya itu menindih dan memanjakannya dengan tubuh sexy suami tuanya itu.
"Kok gue jadi pengen lagi yaa, gara gara mikirin badan sexy pak suami nihh, jadi pengen elus elus tuh dada" Ucap monica tersenyum sambil membayangkan tubuh sexy suaminya.
Monica belum menyadari jika suaminya itu sudah menjadi hal berharga di hatinya dan juga menjadi candu baru untuknya Setelah lama monica memikirkan suaminya, tiba tiba muncul seseorang dan mengagetkannya.
"Baa!! Ngapain lo senyam senyum kayak gitu, kesambet ya" Ucap Safira tertawa.
"Apaan sih lo Fira" Ucap monica kesal karena telah membuyarkan halu nya.
"Cieeee yang habis nikah, jangan jangan udah isi nihhh" Ucap Safira sedikit keras.
Mendengar ucapan keras yang di lontarkan monica langsung membungkam mulut Safira dengan tangannya.
"Tu mulut di jaga dong Fira, kalau kedengaran orang lain gimana?" Ucap monica panik.
“Ehhh maap maap gue khilaf Mon" Ucap Safira cengengesan.
Safira duduk di sebelah monica karena banyak pertanyaan yang ingin dia tanyakan tentang pengantin baru itu.
"Jadi gimana nih? Suami lo gimana?" Tanya Safira penasaran.
"Gimana apanya" Ucap monica sambil tersenyum canggung.
Melihat monica yang bergerak gerik aneh itu Safira semakin curiga dan pasti ada sesuatu yang sahabatnya itu rahasiakan darinya.
"Curiga gue liat lo Mon, kasih tau dong" Ucap Safira yang udah mati penasaran.
"Iya iya sabar napa Fira" Ucap monica.
"Jangan jangan lo sama pak suami udah ehem ya" Tanya safira mengintimidasi.
"Hmm sok tau lo" Ucap monica berusaha menutupi keterkejutannya.
"Kan kan gue yakin sejuta persen lo udah ehem, gimana Mon rasanya? Kata orang enak lo" Jawab safira penasaran.
Monica membalas ucapan Safira dengan anggukan dan langsung menutupi wajahnya malu.
"Ayo dong ceritain gimana, aku butuh orang berpengalaman nih mana tau kan gue bulan depan nikah haha" Ucap Safira tertawa.
"Lo liat nih" Ucap monica lalu membuka kerah leher sweater nya.
Sebenarnya monica menggunakan sweater yang, panjang untuk menutupi bekas bekas hasil pertempuran yang dilakukan oleh suaminya dan betapa terkejutnya Safira saat melihat tanda itu.
“Gilakkkkk suami lo ganas banget Mon" Ucap Safira hampir teriak karena terkejut.
"Ssstttt, suara lo Fira nanti kalo ada yang dengar malu gue" Ucap monica.
"Iya iya, tokcer banget ya suami lo, iya juga sih malah aneh kalau suami lo membiarkan ikan segar begitu aja" Ucap Safira sambil tersenyum.
Saat mereka tengah berbincang tiba tiba saja datang orang yang tidak diundang, siapa lagi kalau bukan Adi sang primadona di kelas plus di kampus.
“Ada apa dengan ikan segar" Ucap Adi penasaran.
Hening
"Hem itu si monica katanya nanti mau mampir ke pasar buat beli ikan segar" jawab Safira asal.
"Benarkah?" Tanya Adi antusias.
Monica hanya mengangguk menganggukkan kepalanya bingung harus menjawab apa.
"Kalau gitu apa aku boleh ikut ke pasar juga bersama kalian?" Tanya Adi.
Monica yang di tatap rangga malah menatap Safira sinis, orang yang ditatap malah nyegir nyegir gak jelas.
"Hmm iya boleh" Ucap monica ragu.
"Baiklah kalau begitu sehabis pulang kampus nanti aku jemput yaa" Ucap Adi.
Monica & Safira hanya menganggukkan kepalanya bingung bagaimana bisa dari ucapan salah ngomong Safira jadi seperti ini.
"Gimana nih Mon apa kita beneran mau ke pasar nanti?" Tanya Safira.
"Gak tau gue kan lo yang asal ngomong tadi! jadi ya gini" Jawab monica.
"Lahh kan gue bantuin lo biar gak kedengaran sama tu Adi." Ucap Safira.
"Iya iya suara lo itu kegedean fir makanya si Adi denger." Ucap monica.
"Iya gue minta maaf, Ya udah nanti kalau si Adi ngajak ke pasar kita ikut ajalah lumayan kan ojek gratis" Ucap Safira.
"Yang gratis aja otak lo kenceng, ayo kita ke kelas, jam pak ryan bentar lagi nih" Ucap monica.
"Ayukk" Ucap Safira, Mereka pun berdua berjalan menuju ruang kelas.
Hai semuanyaa!!
Jangan pernah bosan ya nungguin! Muachh
▫️TIA✳️
KAMU SEDANG MEMBACA
Suami Tua Posesif
RandomKisah tentang seorang wanita yang menikah dengan seorang pria yang lebih tua darinya. Pria memiliki sifat posesif dan kontrol yang berlebihan terhadap sang istri. _ Rosella Monica Davidson, mahasiswa semester 6 di universitas ternama di Surabaya _ E...
