MARAH

578 2 0
                                    

Wonder

Ibu nindi yang sudah lelah bersandiwara, muak kepada putra tirinya tidak terpengaruh sama sekali dengan actingnya, padahal selama ini Irfan selalu percaya, dengan nya sehingga ibu nindi mengizinkan anak tirinya itu untuk menjadi dosen di kampus ini.

Bukan karena bu nindi menyayangi anak tirinya, tetapi karena ibu nindi ingin memanfaatkan anak tirinya untuk maksud lain, karena ibu nindi mengira dia telah berhasil mencuci otak anak tirinya, namun sepertinya dia sudah masuk perangkap kini dia seperti telah di khianati.

Ibu nindi tidak menyangka jika perbuatan busuknya ini akan ketahuan, terlebih yang melaporkan anak tirinya sendiri tentu saja itu tidak pernah terpikir sama sekali olehnya.

Flashback

Saat alvian berumur 5 tahun dia sudah di tinggal tiada oleh ibunya karena penyakit, yang telah di derita ibunya bertahun tahun lalu kematian dari ibunya.

Ayah alvian sangat stress dan depresi sehingga dia di jebak seorang wanita, membuat ayahnya harus menikahi wanita itu meski tidak mencintainya wanita yang menjadi Ibu tiri alvian selalu me lampiaskan kekesalan nya kepada nya saat kecil.

Karena ayah nya selalu mengenang istrinya yang telah meninggal itu membuat istri barunya itu kesal dan tidak terima. saat puncak nya dimana kejadian malam itu membuat alvian kehilangan ayah nya, kejadian itu tidak pernah terlupakan.

Karena alvian melihat dengan mata kepalanya sendiri, yang membunuh ayahnya itu ibu tirinya, selama ini alvian hanya pura pura tidak tau dengan apa yang telah ibu tirinya lakukan.

Alvian juga selalu mematuhi segala perintah apapun yang dikatakan ibu tirinya, hingga alvian pernah melakukan hal kotor untuk mendapat kan kepercayaan ibu tirinya.

Namun semua itu alvian lakukan hanyalah untuk memata matai ibu tirinya, diam diam ingin merampas harta peninggalan ayahnya untuknya, tentu alvian tau segala yang telah ibu tirinya sembunyi kan.

Dulu alvian pernah merasa frustasi saat dia harus melakukan hal kotor, untuk mendapatkan kepercayaan ibu tirinya, namun saat itu ezio datang memberikan tangannya untuk membantu alvian.

karena kekuasaan yang di miliki ezio semuanya selesai dengan mudah tanpa di curigai oleh ibu tiri nya itu, karena itulah ezio sangat berjasa bagi Alvian juga sangat di menghormati.

Flashclose

"Dasar anak tak tau diri!! Jadi selama ini kau mempermainkan ku?" Ucap ibu nindi teriak tidak terima.

"Hem" Jawab alvian cuek.

"Anak kurang ajar kau" Ucap ibu nindi

Melayangkan tangannya menampar, tetapi alvian menahan tangan ibu tirinya cepat.

"Ini ganjaran akibat yang kau lakukan di masa lalu" Ucap alvian.

"Sebenarnya ini masih belum seberapa dengan kenyataan kau telah membunuh ayah kandungku dan karena itu akan membuatmu membusuk di penjara!" Ucap alvian mengancam.

"Apa maksudmu?" Ucap ibu nindi terkejut.

Bagaimana anak kurang ajar ini mengetahuinya! padahal aku sudah menyembunyikan kematian itu dengan sangat bersih dan rapi.

"Kenapa? Kau takut?" Ucap alvian menyeringai.

"Maksudmu apa hahh!! aku tidak ada hubungannya dengan semua yang kau katakan!" Ucap ibu nindi mengelak.

"Lucu sekali! Padahal kau sudah melihat bukti itu di tanganmu tetapi kau malah menyangkalnya" Ucap alvian tersenyum sinis.

"Bukti?" Ucap ibu nindi takut membuka dokumen diserahkan tadi.

Suami Tua PosesifTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang