“ Jangan bilang alasan kau pergi karena kau mendengar ucapan Nathan yang akan bertanggung jawab akan kehamilanku dan mengira bayi yang aku kandung saat itu bayi aku dan Nathan. “ Selidik Elisa, yang memang benar adanya alasan itulah yang membuat Lucy menyerah.
“ Ya saat itu aku langsung pulang dan membereskan barangku untuk pergi. “
“ Apa Nathan belum menjelaskan ini padamu. “ gelengan Lucy membuat Elisa menghela nafas kesal.
“ Dia bukan anak Nathan, ayahnya sedang bertanggung jawab dengan perbuatanya, membuat Nathan saat itu mengatakan hal seperti itu, dia kasihan padaku, well tapi kau tenang saja setelahnya aku menampar mulut nya, ah lebih baik kau tanyakan saja pada suami mu itu yah, aku harus pulang dulu yah. “ Elisa berpamitan pada Lucy, setelah memperlihatkan pesan yang dikirimkan oleh baby sister anaknya, yang mengatakan jika putrinya mulai menangis.
Nathan datang tepat setelah Elisa baru saja pergi, dia duduk disamping Lucy setelah menaruh minuman dan makanan ke meja.
“ Elisa sudah pulang, karena anaknya tadi menangis. “ Jelas Lucy dan dibalas anggukan oleh Nathan.
Keduanya makan dengan diam, tidak ada acara mengobrol, Lucy bingung ingin bertanya dari mana dulu, begitu banyak pertanyaan di kepalanya.
“ Tanyakan saja apa yang dipikiranmu? “ Ucap Nathan melihat kegelisahan Lucy, dia tau Lucy sebenarnya penasaran dengan apa yang terjadi tapi karena gengsin ya dia tidak mau mendengar penjelasanya.
“ Kamu mempunyai anak dari perempuan lain? “ Nathan menghela nafasnya dia sudah mengetahui Lucy akan mempertanyakan hal ini, dulu dia memang begitu bodoh hanya karena cinta masa lalunya dia menghancurkan masa depan nya dan membuat kekacauan dalam rumah tangganya.
Nathan menggenggam tangan Lucy yang ada di meja di mengelus nya pelan menatap Lucy yang sedang menunggu jawaban darinya.
“ Aku minta maaf atas kejadian saat aku mabuk, aku sungguh tak mengingat kejadian itu dengan jelas saat itu aku berpikir jika perempuan itu Elisa... “ Nathan mengecup tangan Lucy yang ada di genggaman nya, berharap Lucy tidak pergi dan bisa menunggunya untuk menyelesaikan penjelasan darinya.
Dia tidak akan menyiayiakan kesempatan ini untuk memperbaiki bahtera rumah tanggan ya.
“ Dan saat mengetahui jika Elisa hamil, aku berpikir jika itu anak ku... “ Lucy tidak tahan lagi ia mencoba melepaskan tangan yang berada di genggaman Nathan dan mencoba untuk pergi tapi Nathan dengan cepat menahan nya.
“ Tolong beri aku waktu untuk menjelaskan semuanya. “
“ Tapi semuanya ditepis dengan penjelasan Elisa yang mengatakan jika janin nya bukan anak ku melainkan nya dengan kekasihnya, kau bisa mengatakan aku bodoh karena hal ini Lucy aku ditipu oleh perempuan yang membuatku menyakiti istriku sendiri. Tapi semua kebenaran itu tidak lah membuat ku menggila ada satu hal yang membuatku cukup tidak waras saat mengetahui jika kau pergi yang entah semua orang tidak tau dimana kau berada, aku sudah berusaha mencarimu bahkan menyewa beberapa detektif tapi tidak berhasil. “ Nathan tersenyum miris mengingat keadaan nya saat itu.
Berantakan
Bahkan dia tidak peduli dengan penghianatan Elisa, dia mungkin lupa dengan perempuan itu karena saat itu fokusnya hanya pada pencarian Lucy yang tiba-tiba menghilang.
“ Penyesalan memang begitu terlambat datang, saat kau pergi rasanya aku begitu sangat kehilanganmu Lucy, aku butuh kamu saat itu “
“ Aku juga menghubungi Andrea dan juga teman mu tapi semuanya tidak tau, hingga keajaiban datang aku menemukanmu tapi dalam keadaan yang sangat buruk, entah aku harus bahagia atau sedih aku tidak tau. “
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Marriage (ON GOING)
RomanceDia hanya gadis muda berumur 17 tahun, tapi takdir berkata lain. Karena diusianya yang masih sangat muda, ia harus dijodohkan dengan pria yang tak pernah ia kenal sebelumnya. Bukan!!! ia bukan menikah dengan pria yang berumur, Ia menikah dengan pria...
