Regretful Alpha 19

225 16 1
                                    

Bila ingin menuruti kehendak hati maka pastilah Usher akan keluar dari tempat persembunyiannya dan segera menenangkan Vione masa lalu. Akan dihapusnya air mata yang membekas di pipi Vione masa lalu, lalu akan dikecupnya sepasang mata Vione masa lalu. Semua akan dilakukannya, bahkan tak peduli bila dia harus berlutut, asalkan itu bisa mengenyahkan semua kesedihan yang telah diperbuatnya pada Vione masa lalu.

Namun, sebongkah akal sehat berhasil menahan langkah Usher. Jadilah jemarinya meremas daun pintu seiring dengan matanya yang terpejam rapat. Dirutukinya diri sendiri ketika tersadar betapa dia tak berdaya dengan situasi yang tengah terjadi.

Gelombang penyesalan hadir dan kembali menggulung Usher dalam kekosongan tak terungkap kata. Dia bagai terperangkap di dalam labirin perasaan yang rumit, terjebak di antara keinginan untuk segera memperbaiki masa lalu dan kesadaran akan kenyataan yang mungkin tak bisa dielak. Jiwanya memberontak, hatinya merana, tetapi terus dicobanya untuk menahan dorongan emosional yang tengah melanda.

Usher tahu, dirinya tak boleh bertindak gegabah. Dia memang ingin sekali menghapus semua penderitaan yang telah ditimbulkannya pada Vione masa lalu, tetapi tindakan impulsif justru akan memperburuk situasi. Lebih jauh, niat dan rencananya bisa menjadi berantakan.

Untuk itu Usher pun mencoba mengendalikan diri sebisa mungkin. Ditariknya napas sedalam mungkin, berulang kali. Dicobanya untuk menenangkan gejolak emosi yang berkecamuk. Lalu diredakannya detak jantung yang berdebar kencang sedari tadi.

Usher mendapati diri lebih tenang sesaat kemudian. Kala itu emosinya kembali stabil dan pikirannya menjadi lebih jernih. Jadilah fokusnya kembali lagi untuk memilih langkah dengan penuh kehati-hatian, berikut dengan mempertimbangkan dampak dari setiap tindakan yang akan diambil.

Hal pertama yang perlu dilakukan oleh Usher adalah segera pergi dari sana sebelum ada omega yang menemukannya. Dia ingat betul, omega memiliki jadwal tertentu untuk mengecek tiap ruangan di Istana. Jadilah dia bergegas sebelum jam tersebut datang.

Usher mengendap-endap dengan gesit. Sebagai seorang alpha, dia mengetahui seluk-beluk Istana dengan amat baik sehingga mengecoh para guard yang bertugas bukanlah hal sulit untuk dilakukannya.

Tujuan Usher adalah sisi barat Istana, satu bagian dari Istana yang jarang bersentuhan dengan keramaian dan perhatian orang-orang. Sebabnya, di sana adalah area yang menyimpan beragam artefak dan peninggalan kuno yang penting bagi keberlangsungan Kawanan Frostholm. Tak banyak orang yang bisa menginjakkan kaki di sana, seringnya hanya omega terpilih yang kerap datang demi menjaga kebersihan dan kerapiannya, sementara manusia serigala lain yang tak berkepentingan dilarang keras untuk masuk.

Usher menahan napas ketika berhasil mencapai lorong barat Istana di waktu tepat, yaitu sebelum dua orang guard yang tengah berjalan-jalan menyadari keberadaannya. Jadilah dia bersembunyi sejenak di balik dinding. Dia tak bergerak sama sekali hingga suara langkah kedua orang guard terdengar menjauh.

Hening menyelimuti sesaat kemudian. Tak ada lagi orang di sana, kecuali Usher. Kesempatan datang dan dia pun bergegas.

Usher memasuki Aula Leluhur. Dilewatinya lemari-lemari kaca yang menyimpan beragam jenis artefak dan peninggalan kuno Kawanan Frostholm. Terus saja dia berjalan dalam pencahayaan temaram hingga langkah membawanya pada dinding berhiaskan beragam lukisan antik. Dia berhenti dan menatap deretan lukisan itu dengan saksama.

Ada dua lukisan besar yang bergantung dengan megah. Keduanya melukiskan pemandangan alam yang indah—satu lukisan menggambarkan keasrian Hutan Amerotha dan satu lagi memvisualisasikan keagungan bulan purnama. Pada keduanyalah tatapan Usher lantas terpana.

Lukisan-lukisan itu memang hanyalah lukisan biasa bagi mereka yang tak tahu apa-apa. Sebaliknya, bagi Usher dan keluarga Alpha, ada hal istimewa yang tersembunyi di sana. Tepatnya, di antara dua lukisan besar itu, pada dinding yang tampak biasa-biasa saja dan pastinya akan terabaikan oleh mereka yang tentunya akan lebih terpukau pada keindahan lukisan.

Moonlit Saga 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang