59

32 0 0
                                    

Sesampainya di rumah sakit, Rion memakirkan mobilnya asal dan langsung menggendong istrinya

"Suster tolong," teriak Rion

Mendengar teriakan Rion, para suster disana dengan sigap membawakan brankar

"Tolong istri saya tiba-tiba pingsan sus trus kepalanya terbentur meja," jelas Rion

"Baik pak,"

Rion terus mengikuti suster yang membawa Vale

"Maaf pak, silahkan bapak tunggu disini dulu. Biarkan dokter yang memeriksa kondisi istri bapak," ucap salah satu suster

Setelah mendengar ucapan suster tersebut, Rion memilih untuk duduk di kursi sambil terus berdo'a agar istrinya baik-baik saja

30 menit kemudian, dokter keluar dari ruangan itu

"Gimana kondisi istri saya dok ?" Tanya Rion

"Istri bapak mengalami demam dan asam lambungnya naik. Hilangnya kesadaran bisa jadi akibat suhu tubuh yang tinggi, disertai kuranganya asupan makanan sehingga membuat lemas. Tidak teraturnya makan dan banyak pikiran, bisa menyebabkan naiknya asam lambung. Istri bapak juga mendapat 3 jahitan di pelipisnya. Maka dari itu, sebaiknya istri bapak dirawat dirumah sakit sampai kondisinya membaik," jelas sang dokter

"Baik dok terimakasih. Tolong berikan kamar dan pelayanan yang terbaik untuk istri saya dok,"

"Silahkan anda urus administrasinya terlebih dahulu. Saya permisi kalo begitu,"

"Baik dok,"

Setelah Rion mengurus administrasi, barulah Vale dipindahkan ke kamar rawat sesuai yang Rion inginkan

Setelah Rion mengurus administrasi, barulah Vale dipindahkan ke kamar rawat sesuai yang Rion inginkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

30 menit berlalu, Rion masih setia menemani istrinya yang masih belum tersadar

"Maafin aku love, aku gak perhatiin kondisi kamu. Aku terlalu larut dalam  kesedihan. Padahal kamu juga butuh aku, tapi aku gak peka. Kamu sibuk ngurus mami, Yoan, aku, dan anak-anak, sampai lupa sama kesehatan kamu sendiri. Maafin aku yang egois," ucap Rion terisak

"Aku mohon bangunlah," ucapnya lagi

Tak lama kemudian Vale tersadar

"Aku dimana ?" Tanyanya lirih

"Kamu dirumah sakit. Maafin aku love,"

"Kenapa kamu minta maaf ? Kamu gak salah apa-apa,"

"Maaf karena aku egois. Aku terlalu larut dalam kesedihan hingga gak mikirin kamu maupun anak-anak. Sampai kamu gak mikirin kesehatan kamu sendiri karena sibuk ngurus kita. Maafin aku,"

"Kamu gak salah. Berduka dan sedih itu hal yang wajar. Aku juga udah gapapa,"

"Aku janji, setelah ini akan lebih perhatian sama kamu," ucap Rion

Namun belum sempat membalas ucapan Rion, pintu ruangannya terbuka. Terlihat disana ada mami Acha dan Yoan yang baru saja tiba

"Gimana keadaan Vale ?" Tanya mami Acha

DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang