40

715 45 6
                                    

Hari yang ditunggu akhirnya tiba.
Hari ini adalah hari kepulangan Vale dan Putri kecilnya.

Semua anggota keluarga sudah berkumpul di ruangan Vale untuk menjemputnya.

Rion mendorong kursi roda milik Vale. Sedangkan Jia berada di gendongan omanya

Mereka bersiap untuk masuk kedalam mobil

.
.
.

Tak lama kemudian, mobil mereka tiba di pekarangan rumah Rion.

Rion membantu Vale untuk turun dan menuntunnya masuk ke dalam rumah.

Vale dan Jia disambut oleh para pekerjanya.

"Kita semua punya kejutan buat kamu dan adek," ucap Rion

"Kejutan apa ?" tanya Vale

"Ayo," ajak Rion

Rion dan Vale berjalan menaiki tangga, diikuti oleh Yoan dan maminya yang tengah menggendong Jia.

Mereka berhenti di depan kamar yang berada di depan kamar Vale dan Rion

"Buka deh pintunya," pinta Rion

Vale pun membuka pintu kamar itu. Ternyata isinya barang-barang bernuansa pink dan biru.

"Ini kamar adek ?" tanya Vale

"Iya. Kita semua sengaja siapin ini buat adek," jawab Rion

"Kapan nyiapinnya ?" tanya Vale

"Waktu kakak di rumahsakit," sahut Yoan

"Masuk dong biar tau isinya," ucap maminya

Vale pun masuk ke dalam kamar. Ia melihat box bayi milik Jia.
Lalu di sebelahnya ada lemari pakaian milik Jia. Dan didepannya ada tempat bermain untuk putri kecilnya itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DESTINYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang