Malam makrab pun tiba, ketika sampai di villa, Bumi membagikan amplop berisi uang sesuai apa kata Ramanya dan itu membuat teman-temannya memekik senang.
Acara pertama mereka akan pergi ke pantai Depok. Disana mereka akan ke pasar ikan, dan makan seafood sepuasnya. (Kalian kalo kalo ke Yogyakarta, ke pantai Depok ya, jangan lupa, itu seafoodnya muraaaaaaahhh buaaaangeeettt)
Mereka sampai di pantai Depok, dan main dahulu di pantai. Seksi dokumentasi mengabadikan momen tersebut. Selain bermain di pantai, Rani selaku seksi games, memberikan permainan yang seru. Bumi sampai terpingkal-pingkal melihat temannya yang berlaku konyol saat main games.
Setelah lelah, mereka menuju pasar ikan. Disana banyak sekali pilihan ikan , harganya pun murah. Akhirnya pilihan mereka adalah, bakar ikan baracuda, udang mentega, simping saus padang, cumi goreng tepung, cumi saus padang, kerang rebus, kepiting asam manis, dan tak lupa nasi putih.
Sambil menunggu masakan matang, mereka berenang di pantai. Bumi sangat antusias. Ia sudah lama tidak bermain dengan air. Dulu ketika ia di hutan, setiap saat ia bisa pergi ke sungai.
"Ndoro, apa tidak mau berenang?" Bisik Jayengrana.
"Itu yang akan saya lakukan Jayeng."
"Jangan jauh-jauh ndoro, ndak ilang."
Bumi tertawa pelan. Ia kemudian membuka kemejanya, dan membuat semua orang disana terutama Giska, melongo. Pasalnya tubuh Bumi sangat bagus.
Tanpa mempedulikan sekitar, ia meletakkan kemejanya di pasir, lalu kemudian berlari ke laut, sejenak kemudian diikuti oleh teman-temannya.
Laut itu sangat indah, bahkan para makhluk air yang sedang berenang disana baik yang dari dunia nyata maupun yang dari dunia lain sangat antusias berenang. Ketika mereka melihat Bumi, mereka tersenyum dan menundukkan kepala. Bumi tak paham mengapa mereka melakukan itu, tapi ia hanya membalas anggukan kepala mereka dengan hal yang sama.
"Guys! Makanannya sudah siap! Ayo!" Teriak Bayu.
Bumi mendengar itu, ia segera berenang ke pinggir pantai, dan mengambil kemejanya yang tergeletak di pasir. Demi apapun, Bumi sangat menggiurkan. Rambut dan tubuhnya basah. Membuat pria itu seksi. Sungguh Jayengrana sangat lelah dengan kepopuleran tuannya itu. Ia memberikan sebuah plastik.
YOU ARE READING
Bumi
RomanceBumi sang murid kesayangan Mbah Kliwon, yang selalu menemani sedari kecil. Tidak ada yang pernah melihat Bumi bersama dengan Mbah Kliwon, hanya dalam keadaan darurat saja ia akan mendampingi sang guru. Bumi bukan laki-laki yang mengurusi perihal as...