Satu bulan berlalu sejak kelahiran anak pertamanya. Yang berubah dari kehidupan rumah tangga mereka adalah tangisan bayi di kediaman mereka. Bahkan kebiasaannya mengunjungi makam dan altar Shinobu juga tidak berubahNgomong-ngomong hari ini banyak yang berkunjung untuk melihat Giyuu kecil, seperti Tanjiro yang datang bersama Kanao, Nezuko, Zenitsu, Aoi, dan Inosuke. Disusul oleh Tengen dan keluarganya beserta Sanemi dan keluarganya. Tanjiro dan Kanao juga memberikan kabar baik mengenai kehidupan masa depan mereka. Yap! 2 minggu lagi, Tanjiro dan Kanao memutuskan untuk menikah
Semua yang mendengar menjadi heboh dan bahkan membuat Guren kecil menangis keras karena terkejut dengan suara dari orang-orang di sekitarnya. Suasana di rumah keluarga Tomioka Giyuu menjadi ramai karena kehebohan Inosuke, Zenitsu dan Tengen
Giyuu yang menyadari bahwa Sanemi tidak ada, segera menyusulnya di halaman belakang kediaman Tomioka
"Apa yang kau lakukan disini, Shinazugawa?", tanya Giyuu. Sanemi tidak menjawab. Dia hanya diam melamun, menatap bulan. Giyuu juga melakukan hal yang sama. Keheningan melanda keduanya
"Bagaimana rasanya menjadi ayah?", tanya Shinazugawa secara mendadak
"Begitulah", jawab Giyuu seadanya. Sanemi yang sudah paham bagaimana seorang Tomioka Giyuu hanya bisa diam, memaklumi
"Tomioka, sepertinya istrimu sedang tidak dalam kondisi baik ya?", tanya Sanemi
"Benarkah?", jawab Giyuu dengan ekspresi bingung. Sanemi menatapnya tidak percaya
"Walaupun kau tidak mencintainya, tapi sekarang dia itu tanggung jawab mu, dasar bodoh", Sanemi mengatakan hal tersebut sambil marah marah. Oh rupanya sudah kembali jiwa bar-barnya
Giyuu terdiam. Wajahnya tampak berpikir. Kalau dipikir-pikir, iya juga. Wajah istrinya tampak pucat setiap harinya. Terkadang, ia terbatuk-batuk
"Sudahlah, aku mau masuk. Dingin. Lebih baik kau tanyakan istrimu", ujar Sanemi dengan langkah panjang ia meninggalkan Giyuu sendirian di taman belakang kediaman Tomioka
KEESOKAN HARINYA
Giyuu memperhatikan Sayuri yang sedang menyiapkan sarapan bertanya kepada istrinya
"Apa kau sedang sakit? Ku lihat kau semakin pucat. Apa kita perlu pergi untuk memeriksanya?", tanya Giyuu. Ia mencoba bersikap baik pada istrinya
Sayuri terdiam, sepertinya ia memang berniat untuk menyembunyikannya. Dengan wajah penuh senyuman, Sayuri menjawab, "tidak perlu. Aku baik. Aku hanya kelelahan"
"Oh, baiklah", Giyuu menjawab seadanya. Bagaimanapun juga ia tidak pandai memaksa seseorang
Selesai sarapan, Giyuu segera bergegas untuk keluar. Ia ingin membeli aksesoris untuk ia berikan kepada Shinobu. Hairpin kupu-kupu milik Shinobu juga masih ada di kantung bajunya. Ia tidak pernah meninggalkannya
Setelah sampai ke toko aksesoris, Giyuu segera berkeliling mencari aksesoris yang cocok untuk ia berikan kepada sang pujaan hati. 30 menit kemudian, akhirnya ia mendapatkannya. Aksesoris yang akan ia berikan kepada kupu-kupunya, yaitu sebuah kanzashi yang cantik
Flashback
"Wah! Tomioka-san! Lihatlah. Kanzashi itu cantik sekali", ujar Shinobu dengan mata yang berbinar cantik melihat kanzashi dengan hiasan kupu-kupu
Giyuu yang melihatnya hanya tersenyum tipis dan memikirkan berbagai rencana untuk memberikan Shinobu kanzashi yang sama. Tetapi, belum sempat membelikan kanzashi tersebut. Ternyata Muzan menyerang markas besar Kisatsutai dan di saat itu pula ia kehilangan cintanya
End of Flashback
Giyuu terdiam menatap kanzashi dengan hiasan kupu-kupu yang ada digenggamannya tersebut. Tatapan matanya menjadi sendu dan kosong saat ia mengingat kejadian tersebut
"Maaf, Shinobu. Aku baru bisa membelikannya sekarang", ujar Giyuu dalam hati dengan sedih
Memang setiap berkunjung ke Butterfly Estate, Giyuu selalu membawa hadiah untuk Shinobu. Entah itu bunga ataupun aksesoris. Walaupun tahu bahwa seseorang yang akan dia berikan hadiah tidak bisa memakainya, ia tetap membelikannya
Oh ya! Tidak lupa ia akan membelikan hadiah untuk pernikahan Tanjiro dan Kanao. Sepertinya alat-alat makan yang cantik cocok untuk pasangan tersebut. Hmmm...
To be continued

KAMU SEDANG MEMBACA
One More Time
Fiksi PenggemarSinopsis: Tomioka Giyuu ingin memulai kembali kisah cintanya dengan Kocho Shinobu. Giyuu paham bahwa di masa lalu, mereka tidak memiliki kesempatan. Karena itu, di masa kini, di kehidupan yang damai ini, ia ingin memulai kembali kisah cintanya denga...