pantai bali

4 1 0
                                    

"ama kamu di dalam?" ujar nia adik indra.

"iya tan ada apa?" ujar ama.

"kita berangkat sekarang yuk? Kamu udah siap-siapnya?" ujar nia dia membawa baju berwarna kuning dan celana pendek berwarna coklat.

"kamu pakek baju ini aja ya ma" ujarnya dengan memberikan baju yang dia bawa untuk ama.

"iya tan" ujarnya.

"tante tunggu di depan yaa" ujarnya. Ama mengangguk dan menganti bajunya setelah menganti bajunya dia menuju kedepan dia berangakat bersama lini,nia, zahra, alex,elsa dan ayah mereka nyoman dan ipung. (nyoman suami dari nia yang asli bali mereka memiliki 1 anak yang bernama elsa dan ipung suami dari lini yang asli dari jawa dia memiliki 2 anak yang bernama alex dan zahra).

Mereka semua siap berangkat menuju pantai yang akan dia tuju. Ama menikmati pemandangan bali yang sangat2 indah tapi tak lama hujan membasahi mereka. Mereka pun berhenti dan mencari tempat yang teduh. Mereka mencari rumah warga sebagai tempat berteduh.

"masuk nak hujan nanti baju kalian basah" ujar sang nenek tua. Mereka di persilakan masuk dan berbincang-bincang sebentar.

"kalian ini mau kemana?" ujar sang nenek mereka sekarang menempati tempat duduk yang ada di rumah sng nenek.

"saya mau ke pantai yang tak jauh dari sini nek" ujar nyoman dia orang bali jadi mungkin akan lebih enak jika dia saja yang berbicara dengan sang nenek.

"Oo, kalau begitu hati-hati yaa habis hujan pasti licin jalannya" ujar sang nenek. Setelah berbincang cukup lama hujan pun reda. elsa melihat kedepan dan berkata:

"ayah hujan sudah reda saatnya kita berangkat lagi yuk yaa" ujar elsa dengan mengoyangkan tangan sang ayah.

"iya elsa, nek kami izin pamit untuk melanjutkan perjalannya terima kasih untuk tumpangannya yaa" ujar nyoman.

"baik nak hati-hati di jalan yaa" ujar sang nenek. Mereka semua berganti untuk menyalami sang nenek. Mereka berangkat dengan sepeda motor yang di isi 4 orang. Mereka berjalan dengan pelan karena jalannya yang licin akibat hujan tadi. Tak lama akhirnya mereka sampai di pantai yang mereka tuju.

Mereka semua turun dan membayar tiket untuk masuk. setelah itu mereka masuk ama,zahra,dan,elsa bermain pasir mereka membuat istana pasir dan saat istana itu jadi ombak datang dan menghancurkan istana pasir yang tengah di buatnya. Mereka semua kesal tapi tidak dengan nia dan lini yang tertawa melihat tingkah lucu dari anak-anak mereka. Setelah lelah dan kesal mereka memutuskan untuk mencari terumbu karang. Di sekitar pantai.

"hati-hati nanti kalo kalian tengelam gimana? Ga ada yang bisa berenang disini iya kan kak? " ujar nia.

"iya udah yuk sa,zar,ma" ujar mereka semua mengangguk pelan dan berganti pakaian.

"di mana ayah ibu?" ujar elsa.

"ayahmu mancing dengan alex dan pak ipung sa" ujar nia. Dengan kehati-hatian mereka bersiap untuk mencari ayah mereka melihat itu ama jadi mengingat ayahnya.
Kenangan bersama ayahnya? Apa yaa yang di ingat oleh ama? Baca sampai akhir yaa terima kasih.

Berjuang Di Kaki SendiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang