"Semua berjalan sesuai rencana, Nyonya."
"Hm, lalu bagaimana dengan protokol Mansion?"
"Saya akan memberitahu Nana untuk mengatakan semua protokol Mansion pada mereka besok Nyonya."
"Lalu apa ada masalah?"
"... Sebenarnya tidak, saya hanya ingin memberitahu Nyonya saja. Dan juga... nona Vivi ingin bertemu dengan anda karena anda sudah tidak lagi pulang ke Mansion."
"Katakan padanya kalau aku akan kesana nanti. Aku masih banyak urusan."
"Baik, akan saya sampaikan."
Tut!
(Name) mematikan panggilan teleponnya bersama David dan mengalihkan pandangannya pada Jonggun yang mulai terganggu tidurnya tersebut.
Ia menggeliat sebentar dan bangun dari tidurnya.
"Ck temanmu itu kenapa tidak tau waktu sih? Ini sudah sore tapi masih saja menelponmu..." gerutu Jonggun setengah sadar.
"... Kamu dengar telepon Noona tadi?"
"Ungg? Ya... aku bisa tahu itu David, karena hanya dia yang selalu mengganggu waktu kita..." ujar Jonggun sambil mengucek matanya.
"Hah... Hei jangan ucek matamu." diam-diam (Name) menghela nafasnya dan menepis pelan tangan Jonggun dari matanya yang masih sayu tersebut.
"Malam ini Noona tidak kemana-mana kan?" tanya Jonggun membiarkan (Name) meniup mata legamnya.
"Tidak, Noona sudah minta ijin 2 hari dari semua pekerjaan Noona."
"Kalau begitu ayo kita ke Mall."
"Hm? Mall? Memangnya Jonggun mau membeli apa?"
"Ck kau ini. Kan kau sendiri tadi siang yang menawarkan liburan, masa kita tidak ada bekal dibawa liburan sih." sungut Jonggun mencibir membuat (Name) terkekeh.
"Hahaha iya juga yah, maklum Noona sudah tua."
"Tua apanya sih, umurmu masih 25 tahun."
"Memangnya Jonggun mau kemana hmm?" (Name) mengalihkan pembicaraan.
"..." sejenak Jonggun berpikir.
"Hm? Kenapa Jonggun tersayang Noona ini diam?"
"Ck jangan bicara begitu. Aku... tidak tahu mau liburan kemana."
"Biasanya Jonggun liburan selama ini kemana? Apa ada tempat wisata yang ingin Jonggun kunjungi? Kita bisa kesana kalau Jonggun mau."
"Masalahnya aku belum pernah liburan, jadi... aku tidak tau harus pergi kemana." jawab Jonggun sedikit malu.
"..."
"K-Kau jangan mengejekku! Aku kan sudah bekerja sejak kecil, aku tidak punya waktu untuk berlibur."
"... Jadi selama ini Jonggun belum pernah berlibur? Kenapa Jonggun tidak pernah memberitahu Noona?"
"..." kali ini Jonggun yang diam, ia lebih memilih mengalihkan pandangannya ke arah lain.
"... Baiklah kalau begitu, mari kita pergi ke pantai besok."
"Eh?"
"Ya, pantai. Kita akan berpiknik, sekarang sudah hampir memasuki musim panas jadi enaknya ke pantai di saat seperti ini. Bagaimana? Jonggun mau?"
"Mau. Aku mau." angguk Jonggun mengiyakan.
"Ya sudah, Jonggun siap siap mandi sana yah. Noona akan memanaskan mobil dulu."
KAMU SEDANG MEMBACA
LOOKISM X OC FEMALE (LIFE IS FAMILY) 3
Fiksi PenggemarMusim ke-3 Like, Vote, and Coment jangan pelit yah, untuk menghargai author nih