53

26 5 0
                                    

"Han, bawa ini ke meja." Entah apa yang terjadi, pokoknya dari tadi Seungmin terus saja menyeret Han untuk bersama nya dan seakan-akan menghalangi hyunjin untuk mendekati nya.

Sekedar meletakkan sup rumput laut pun, Seungmin menyuruh Han? Yang benar saja?!!

Dengan mata julidnya Han mengambil mangkuk sup itu dari tangan Seungmin dan meletakkannya ke atas meja.

Apa yang terjadi ini?!! Hyunjin cuma diem aja menatap Seungmin dengan penuh puja begitu.

Apakah Han melewatkan sesuatu?!

"Heh, babi. Lu apain lagi itu anak?! Gw jadi kena imbasnya ini! Jangan mentang gw lagi di sini, lu mau menumbalkan gw!" Han yang tak tahan itu pun mendekati Hyunjin sembari menarik rambut nya dengan kuat!!

Ingin teriak rasanya Hyunjin karena Han. Bisa rontok ini rambutnya karena tupai itu!! Untung saja Hyunjin bisa menahan mulutnya untuk tidak teriak dan segera melepaskan tangan tupai itu dari rambutnya.

"Apa sih? Gw cuma lagi coba coba makin deketin dia aja. Emang salah?" Han kini merotasikan kedua bola matanya dengan malas.

"Ya salah lah kalo gw malah kena imbas nya!! Lu jangan terlalu terburu-buru gitu! Ntar dia gak nyaman! Tolol lu." Baru saja Hyunjin ingin membalas perkataan nya si tupai, melihat Seungmin sudah duduk dihadapan mereka berdua, akhirnya niatnya di urungkan.

Keduanya tampak memperhatikan Seungmin yang mengambil sesuatu dari dalam saku celana tidur nya dan memberikannya ke Han.

"Ambil lah. Rumah ku ini hambar, belum tentu kau bisa memakan apa yang ada di rumah ku. Selera kita pasti berbeda. Tapi, kalau mau jajan ajak Hyunjin juga agar kau aman."

Tunggu..

Seungmin memberi nya uang?!! Se-banyak ini?!!! Cash?!! Yang bener aja?!!

"H-hei. Itu tidak perlu. Aku hanya sementara saja di sini. Lagi pula aku punya uang." Seungmin ternyata tetap menggelengkan kepalanya dan menolak tangan Han yang mau mengembalikan uang nya.

"Kau tinggal di rumah ku walau sebentar. Semua nya adalah tanggungjawab ku. Kenyamanan, keamanan dan kesejahteraan juga! Terima saja dan makan!" Wah, Han jadi makin gak enak kalau begini.

Mana tau dia kalo seungmin begini orang nya?!! Lino aja gak begini, lah seungmin ini?! Sangat sulit di tebak.

Mau nangis aja Han rasanya sekarang, dia sangat merasa gak enak. Ini Seungmin gak lagi beli harga dirinya kan? Han jadi negatif thinking sekarang.

Tapi, Hyunjin malah langsung menganggukkan kepalanya saja dan menepuk bahu Han.

"Ayah ku tidak berniat apapun selain untuk kenyamanan mu. Percaya lah, Han." Seungmin pun langsung lanjut makan walau lucu juga lihatnya kadang-kadang membuka sedikit mulutnya karena ayam goreng yang baru dia gigit itu masih tetap panas walau udah dia tiup tiup gitu.

Han yang tadinya hampir negatif thinking, kini malah gak jadi. Karena Seungmin yang begitu membuatnya sedikit tertawa walau bagi Seungmin gak lucu sama sekali!

"Aduh, jangan di makan dulu kalau masih terlalu panas. Bisa terbakar itu lidah." Kata Han yang masih tertawa terbahak-bahak. Seungmin yang sudah berhasil mengunyah ayam goreng itu kini menatapnya dengan Julid.

"Heh! Berhenti gak?! Jangan tertawa gitu!!"

Interaksi yang lucu. Harusnya Jeongin dan Felix lihat juga. Hyunjin berakhir tidak jadi makan karena memperhatikan keduanya yang saling berinteraksi.

Han yang menertawakannya dan Seungmin yang tidak terima karena ditertawakan adalah pemandangan yang menggemaskan.

Hyunjin harap keduanya bisa akrab dikedepannya walaupun agak sulit. Setidaknya sudah ada kemajuan. Iya kan?

My Father || HyunSeungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang