Katanya bumi ini sangat sempit. tapi, bagaimana kalau penyebab nya adalah Sebuah Takdir? seperti seseorang yang mencari cara untuk menepati janji nya dan akhirnya bertemu dengan seseorang yang ternyata berkaitan dengan dirinya?
warning : bxb. jika t...
Suasana yang sunyi dan sepi, membuat Seungmin yakin bahwa tupai itu pasti sedang mandi! Itu sebabnya Seungmin langsung bergegas memakai sepatunya dan pergi keluar dari rumah nya.
Dia sudah memeriksa keadaan rumah untuk yang ke dua kalinya di saat dirinya mulai membuka pintu mobilnya. Setelah di rasa aman dari jangkauan si tupai, Seungmin pun melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang.
Entah kenapa rasanya Seungmin greget sekali dengan sosok yang akan dia temui ini. Dirinya sudah menduga bahwa semua akan terjadi. Tapi, maksud Seungmin adalah kenapa? Kenapa harus selalu mengganggu dirinya?
Tak cukup membuatnya terpuruk, dia bahkan membuat Seungmin merasa tidak tenang!
Semakin greget Seungmin, semakin tinggi juga kelajuan mobil itu, hingga membuat seekor tupai yang sembunyi di kursi belakang merasa sedikit mabuk!
Tunggu...
Tupai?!!!!
"S-seungmin bangsat!!" Gumamnya sambil terus saja mengetikkan sesuatu di hp nya.
Cuaca di luar semakin dingin, akhir-akhir ini hujan terus saja datang menghampiri bumi. Entah sekedar rintik-rintik biasa, atau bahkan sampai menyebabkan banjir sekali pun.
Hal itu juga yang membuat jeongin harus ekstra membersihkan rumah Bangchan ini. Enak kalau ada bangchan juga, jadi Jeongin tidak terlalu ekstra membersihkan ini dan itu.
Masalahnya adalah Bangchan sedang pergi tanpa dirinya!!! Kesel banget Jeongin tuh!!
"Pokoknya awas aja kalo sampe deres banget!! Banjir nih ruang tamu karena itu aer!!" Jeongin pun berakhir misuh misuh sendiri sembari memperhatikan jendela rumah minimalis nya Bangchan.
Bruuummmm
Ckiiittt!
Brakk!!!
Tanpa menyadari bahwa di dalam mobil itu terdapat Seseorang lagi yang kini ikut keluar dari belakangnya, Seungmin pun langsung pergi begitu saja masuk ke dalam sebuah bangunan mewah yang tampak sepi itu.
Langkah kaki nya membawanya dengan mantap ke sebuah ruangan di lantai 3.
Eh kek kenal?
Kini mata nya menatap tajam ke segala arah. Entah bagaimana ceritanya, tupai itu mampu mengikuti nya tanpa ketahuan sedikitpun.
Bisa bisanya juga Seungmin menaiki anak tangga itu tanpa merasa ada yang mengikutinya. Apa karena dirinya sudah terlalu lelah dan kesal? Itu sebabnya dia lebih fokus pada tujuannya saat ini?
Tap tap tap
Ceklek
Hingga akhirnya Seungmin pun tiba juga di sebuah ruangan yang berkelas itu. Tanpa ragu-ragu dirinya membuka pintu yang tertutup rapat dan ya, ada seseorang yang berdiri membelakanginya di dalam sana.
"Selamat datang, baby."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
