59. Masa Kecil (Delvi & Ava)

7 10 0
                                    

Salam kenal dari Gadis Polos...

⚠️Warning!!!⚠️
Mohon bijak dalam membaca, plagiat dilarang mendekat, ini murni karya saya tolong kerja samanya!!!

Selamat membaca!!!
Maaf banyak typo bertebaran!!!

*

*

*

*

*

"Salah elu ya bukan salah gua," dari tadi hnya itu yang keluar dari bibir tipis milik Delvi.

Ava ngambek nggak mau bicara sama Delvi dari tadi, kepalanya nyut-nyutan dan rambutnya rontok banyak, ia tidak terima dengan kekejaman yang di lakukan oleh Delvi di part 58 tadi, itu sangat menyakiti hati dan mentalnya serta merusak image yang telah ia bangun selama ini hancur berai tanpa tersisa.

"Elu yang salah, gua nggak salah!" ngotot Delvi padahal Ava sama sekali tidak ada menjawab.

"Minta maaf bukan membernarkan diri," tegur Atha.

"Tapi dia yang salah kok!" ngeyel Delvi.

"Iya Bang Ava yang salah," Ava langsung melotot saat mendengar perkataan Atha itu. "Tapi kamu juga salah, nggak seharusnya kamu mengunakan kekerasan sampai kepala Bang Ava sakit dan rambutnya rontok banyak," lanjut Atha dan membuat mata Ava yang awalnya ingin bergelinding tapi tidak jadi.

Delvi yang awalnya ngotot sekarang sadar akan kesalahannya, sebenarnya dia sadar tapi takut di sudutkan jadinya dia tetap ngotot kalau dia tidak salah.

"Ava!" Delvi mendekati Ava dan Ava langsung membuang muka. "Maaf hiks," tangis Delvi pecah dan itu membuat Ava cengoh.

'Lah? Ane yang di sakiti kok dia yang nangis? Strategi marketing kah ini? Biar ane yang terlihat kejam karma nggak ngasih maaf sama dia? Women! Women!' batin Ava, kaget.

"Iya ane maafin tapi jangan elu ulangin, sakit nih pala ane lu tarik-raik mana sampe rontok rambut indah ane lagi," sungut Ava di akhir kalimatnya

"Iya hiks..., elu sih yang salah hiks...," nahkan, ngaku salah tapi nggak lupa nyalahin orang kebiasaan memang.

"Iya ane salah, ane minta maaf sebesar besarnya kacang hijau," ucap Ava, malas.

"Kacang hijau kan kecil?" tanya Delvi, menghapus air mata nya.

"Kan kesalahan ane memang kecil," balas Ava.

"Ngumpat orang kesalahan kecil ya?" Ava yang udah malas hanya mengangguk saja.

"Ava taik! Ava begok! Ava o2n! Ava setan! Ava mirip monyet!" Ava syok saat Delvi langsung mengumpatmya.

"Eh? Lu apa-apaan dah," sungut Ava.

"Kata lu tadi kesalahan kecil jadi nggak papa dong," balas Delvi.

"Sial nih cewe!" sungut Ava. 'Sabar Va sabar, orang sabar jodohnya bejibun Va,' lanjut Ava dan hati.

"Udah nah, ribut mulu!" lerai Atha.

"Mending lu jauh-jauhin dia dari ane Teng, stres ane lama-lama nih," kesal Ava.

"Ayok ke luar!" ajak Atha dan Delvi menurut saja.

Parida mendekati ke arah Ava, "Mas Ava," panggil Parida.

Asmaraloka_DelTha[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang