"kata rela yang dia ucapkan belum tentu mampu melawan keinginan dan hatinya.."
HAPPY READING💞💞💞
"DALIO!!"
teriakan itu membuat Emil dan semua orang menoleh ke arah tangga.
disana, berdiri seorang gadis dengan sebuah gaun yang nampak indah sedang menuruni anak tangga itu dengan tergesa gesa.
"leyra?" Emil bergumam,
elgar yang ada di samping sang kakak dan sedang dalam mode tak ingin di ganggu segera pasang badan saat leyra, gadis itu hampir memeluk Emil, alhasil dialah yang dipeluk oleh leyra.
"mau ngapain lo kadal gurun?!" sensinya setelah melepaskan pelukan mereka dan melepaskan jasnya jijik.
"Lio Lo Dalion kan?!" leyra tak menanggapi elgar, justru dia bertanya tanpa sabar kearah Emil.
"Yoo?!!Lo sama siapa kesini??om Shaka?" tanya gadis itu lagi.
"HEH MERCON MAKSUD LO APA BAWA BAWA SI BRENGSHAKA DISINI?! GAK ADA URUSAN SAMA MODELAN PENGHUNI NERAKA ITU!" sewot elgar berapi api.
tak peduli lagi mereka yang sedang menjadi tontonan.
sementara Emil, dia terdiam dengan wajah dingin, dia tidak suka saat seseorang menyebut nama ayahnya di hadapannya, meskipun dia merindukan pria itu. namun kebenciannya sudah lebih dulu menguasai hatinya.
"Apa urusan Lo?!" bentak leyra kepada elgar yang sedari tadi merecokinya.
"urusan sama Lo? najis! lo yang mau apa urusan sama kakak gue hah?! gatel banget lo jadi cewe!" cerocosnya.
tak memperdulikan elgar lagi, leyra kembali menatap kearah Emil-
"lioo Lo disini sama mereka?? pulang sama gue ke Indonesia gue janji bakal buat tua bangka itu bersujud di kaki Lo!" tuturnya dengan penuh keriusan.
"atas dasar apa kamu memerintah putra saya?" ucap Keenan yang tiba tiba berdiri dihadapan elgar.
"Anak?" bingung leyra, dia menatap Emil yang tengah bersama seorang wanita.
"Lio.." gumamnya.
"bawa anak anak ke mobil kita pulang." putus Keenan.
elgar yang berada di belakang sang ayah, menjulurkan lidahnya keluar, mengejek leyra.
sebelum itu, Emil menatap kearah sang ayah.
"papi, abang mau bilang sesuatu sama dia." tunjuknya pada leyra.
Keenan menatap zea yang mengangguk, lalu akhirnya mereka bersama sama menuju tempat mobil Keenan. tidak mungkin mereka membicarakan hal pribadi di tengah tengah perkumpulan gosip ini.
tempat mobil.
Emil dan leyra menatap satu sama lain dengan pandangan yang sangat kontras.
sementara elgar, jangan di tanya jika di dalam komik mungkin sudah ada tanduk api di kepalanya.
"Mereka siapa? kenapa om itu bilang lo anaknya?" tanya leyra akhirnya membuka mulut.
KAMU SEDANG MEMBACA
AGASKAR
Teen Fiction-17+ ~ Kehidupan seseorang hanya akan berjalan satu kali dalam putaran takdir, Namun untuk sebagian orang mereka merasakan hidup lebih dari satu kali karena seseorang yang mereka sayangi. ~ udah baca aja ayo,dijamin ketemu Upin dalam jarjjit #-KATA...
