Irreplaceable [END]

🌻52

Selang sehari, pada pukul 2 dini hari, rombongan peserta studytour telah sampai di tempat transit di Pulau Bali untuk beristirahat sejenak. Peserta studytour kemudian melanjutkan perjalanan pada pagi hari untuk mengunjungi tempat-tempat wisata di sana.

"Kill, lo punya masker? Gue nggak tahan sama aromanya."

"Hush!"

Syakilla langsung melotot ke arah Dinda.

"Jan kenceng-kenceng. Toleransi ego!" Bisik Syakilla, namun tangannya tetap bergerak mengambil masker dari dalam tas selempangnya, lalu memberikannya pada Dinda.

Yang mereka perbincangkan adalah soal aroma dupa. Terdapat banyaknya dupa di pinggiran jalan adalah hal yang biasa di Bali, dikarenakan masyarakat di sana kebanyakan menganut agama Hindu.

"Eh, April mana?" Tanya Dinda seraya celingukan.

"Tuh, lagi merenung di depan danau." Tunjuk Syakilla dengan gerakan dagunya.

Otomatis Dinda mengikuti, mendapati April yang sedang menikmati pemandangan Danau Beratan.

Syakilla dan Dinda berjalan menghampiri April.

"Oy!"

April menoleh akibat tepukan Dinda di pundaknya.

"Naik perahu yuk! Gue kepengen keliling danau, keknya asik." Ajak Dinda.

"Lo bawa kresek nggak?"

Pertanyaan April membuat Syakilla dan Dinda auto melongo.

"Buat apaan?"

"Jaga-jaga kalau mau muntah."

Mendengar penuturan April membuat dua temannya tertawa.

"Gue yang lihat aja pusing. Gimana kalau naik?"

"Penasaran, kan? Yaudah skuy, let's go!" Seru Syakilla membuat Dinda menarik April agar mengikutinya.

"Hoy ladies, mau pada kemana wey?"

Ketiga gadis itu auto menoleh, mendapati Jayden di belakang mereka.

"Nah, kebetulan masih kurang satu. Buruan ikut, Jay!" Syakilla langsung menarik tangan Jayden. "Mayan biar bisa gocapan."

"Anjir, kalian manfaatin gue?"

"Iya!"

Sontak ketiga gadis berseru kompak.

Bedugul, menjadi tempat pertama yang dikunjungi oleh peserta studytour. Bedugul adalah sebuah kawasan wisata dengan danau dan gunung yang terletak di bagian tengah pulau Bali.

Di sini siswa dapat belajar secara langsung tentang danau dari sudut ilmu Geografi yaitu sebagai bentuk permukaan bumi ataupun ilmu Biologi yaitu tentang ekosistem. Itu harapannya.

Karena pada kenyataannya, yang dilakukan mereka ya tentu saja bersenang-senang. Ada yang sibuk mencari spot foto, heboh ingin naik perahu untuk berkeliling danau, dan ada juga siswa yang cosplay jadi Dora yang sukanya menjelajah dan mencari tahu sesuatu apa pun itu, bahkan ada yang sampai mencelupkan tangannya ke danau lalu mencoba rasa airnya, apakah asin atau anyep. Aish! Sekepo itu dia.

Ketika sudah berada di tengah danau, Dinda mulai heboh mengajak mereka berfoto. Sesekali minta di fotokan.

"Napa lo, Kill?" Tanya Jayden karena wajah gadis itu terlihat pucat.

"Ada kresek nggak?"

Jayden menaikan sebelah alis, "buat apa?"

"Ternyata bener yang lo bilang, Pril. Kepala gue mumet banget sampai mual."