Our Little Family

Brazil

Konser pun akhirnya di laksanakan tanpa louis. Banyak fans yang berteriak menanyakan kondisi louis.

"Louis he's okay. And I hope he get better soon." Ujar harry.

Begitu pula saat meet and greet, harry banyak mendapatkan ucapan selamat dari para fans. Ia pun berharap louis ada disini dan mendengarnya langsung.

"Harry, how long is louis' pregnancy?"

"It's two months."

"Aww.. I love his litte tummy by the way."

"Me too." Balas harry sembari menandatangani kertas milik fan tersebut.

"Harry, please tell louis that he's pretty and get well soon."

"Always."

Setelah selesai meet and greet, harry pun langsung menemui louis yang sedang menyelimuti diri di kamar.

"Lou!"

"Ya?"

"Banyak fans yang mengucapkan conratulations dan get well soon untuk mu."

"Really?"

"Iya, mana mungkin aku bohong."

"I love you haz!" Ujarnya sembari memeluk harry.

"So, kau siap mengumumkannya?" Louis mengangguk.

Ia pun membuka handphonenya dan mulai membuka twitter.

Louis pun mentweet, 'Guys! Thanks for having harry, niall, zayn and liam. Sorry I cant join them tonight. Hope I can join the show soon.'

"About the pregnancy?" Tanya harry.

Louis pun kembali mentweet, 'Ps. I'm Pregnant.'

"I love you lou." Ujar harry sebelum mencium louis. Louis pun balas menciumnya.

"Hi! Shane her- SHIT! Guys!" Ujar niall yang berada di depan pintu bersama shane.

"NIALL!" Ujar mereka berdua bersamaan.

"Um.. Shane mau ketemu daddy nya." Niall pun menaruh shane ke atas ranjang dan membiarkannya merangkak mendekati louis.

"Thanks, Ni." Ujar harry sebelum niall keluar kamar.

"Addyy!" Louis pun langsung mengangkat shane dan menciumnya.

"I love you shane."

"Love! Love!"

"We love you too, shane."

Mereka pun melanjutkan tour mereka hingga ke brazil. Di brazil mereka akan mengadakan konser di dua kota, Rio De Jeneiro dan Sao Paulo.

"Lou, aku sudah tidak sabar."

"Konser?"

"Bukan. Pregnancy mu kan sudah memasuki 3 bulan." Ujar harry sembari mengelus perut louis.

"Oh.. Iya. Haz, aku boleh minta sesuatu?" Tanya louis dengan penuh harap.

"Apa itu? Selama aku bisa memberikannya akan aku berikan."

"Aku mau mangga." Harry pun tertawa mendengarnya.

"Kenapa?"

"Kau memohon hanya untuk mangga. Tentu, akan aku belikan. Lagi pula di sini gampang mencari mangga." Louis pun mencium harry.

"Love you."

"Love you too, boo."

"Boo, bagaimana jika kita pergi membelinya bersama?"

"Sure." Harry pun menggandeng louis.

"Oi! Kalian mau kemana?" Sapa niall yang sedang duduk bersama shane.

"Haz! Niall tidak mengizinkanku menggendong shane." Ujar zayn semberi menunjukkan puppy face nya.

"Niall, sini aku mau ajak shane jalan-jalan." Ujar harry.

"Mau kemana haz?" Tanya liam.

"Ya keliling Rio, kalian mau ikut?"

"Boleh?"

"Boleh." Mereka pun ikut berjalan-jalan keliling rio.

"Lou, foto aku disini." Ujar harry sembari merentangkan tangannya mengikuti gerakan patung tersebut.

"Liam, fotoin kami dong."

"Sure." Mereka pun berfoto di depan patung.

"Haz, tadi katanya kau mau membelikanku mangga."

"Oh, iya. Zayn! Tolong jagain shane ya."

"AAHH.. Akhirnyaaa..."

Harry dan louis pun pergi ke toko buah terdekat untuk mencari mangga.

"Silahkan dipilih."

"Aku mau mangganya."

"Wah, hamil ya? Selamat ya.. Kalian pasangan yang serasi." Ujar penjual buah tersebut sembari memasukkan mangga ke dalam kantung belanjaan.

"Omong-omong haz, bentar lagi shane ulang tahun. Bagaimana kita merayakannya?"

"Kita ke pantai 3 hari mau?"

"Kita undang mama dan kakak mu."

"Mama dan adik mu juga." Ujar harry sembari menggandeng louis.

-Mr_Blackpants