I'M BACK!!!!
YAY!!!
Hari ini aku lagi happy banget!!! Entah karena aku habis minum kopi (padahal tiap pagi juga minum kopi @@), atau karena dopping yang kuminum juga pagi ini (lagi musim sakit booo. Udah dua orang di kantor kena radang), atau emang karena aku sedang dalam masa proliferasi? hehe
Sooooo, chp ini all lovey dovey and some *piiiiiiiiiiiiiip* ahead.
Happy reading all...
C out
---
"You miss me, Angel?"
Nora terkekeh dan berbalik untuk mendapati Val berdiri di depannya, masih dengan setelan kerja, kacamata nerd, dan messy bun yang terlalu berantakan untuk seorang chairman. Well untuk yang satu ini bisa dibilang chairwoman atau lebih tepat chairgirl?
"Kau melanggar janjimu." ujar Nora ketus. Ia menyilangkan tangannya di dada dan menggembungkan pipinya. Ia bahkan mengalihkan pandangannya ke sisi lain, menolak menatap Val yang masih tersenyum kecil padanya.
"Bagian mananya yang aku langgar, Nou?" Val menggunakan ibu jari dan telunjuknya yang ramping untuk menarik dagu Nora yang mungil agar ia kembali berhadapan dengannya.
"Kau janji akan datang ke pensi dan kita akan menghabiskan waktu luangku diantara tugas panitia untuk bersama..." gumam Nora.
"Kan aku sudah ada di sini juga Nou..." ujar Val dengan kesabaran seorang biarawati.
"Kau telat setengah jadwal." Nora menekankan setiap katanya seraya menekankan jarinya ke dada Val yang sejajar dengan wajahnya.
Val tertawa pelan dan mencubit pipi Nora dengan gemas. "Kan kamu juga baru saja selesai dari 'tugas'mu itu."
"Still." Nora mengangkat bahunya. Ia tak suka jika Val benar akan suatu hal dan ia salah. Ia tak suka jika harus kalah, terutama dari Val.
"Val, giliranmu." Al berkata dari tengah panggung, ia menunjuk Val dengan micnya.
Val mencium pipi Nora sekilas, dan berjalan ke tengah panggung. Penonton bersorak riuh saat Val mengucapkan salam.
"Bisa saya lihat sepertinya saya melewatkan kesenangannya." ucap Val dengan suara yang penuh wibawa. "Maaf karena saya baru bisa datang karena suatu dan lain hal. So, sudah sudah ada yang beruntung mendapatkan doorprizenya?"
"Kita baru saja mengundi beberapa hadiah hiburan, hadiah utamanya belum kami undi, Ibu Valerie." Val mengangguk-angguj kecil saat Indah mengatakan hal ini.
"Oh, begitu?" ucap Val kembali mengangguk, "Sepertinya kalian harus tetap di sini, karena saya akan menambahkan satu hadiah utamanya."
Penonton memekik riuh saat Val mengumumkan ini.
"Apa...? Apa hadiahnya?" tanya Danang antusias, mewakili pikiran penonton.
"Saya baru saja meresmikan jaringan hotel saya yang ada di Derawan, jadi saya akan menawarkan akomodasi di sana selama 5 hari dan 4 malam untuk 2 orang yang beruntung." pengumuman ini mendapat sorakan riuh dari penonton. Mereka bersorak begitu keras, hingga Val harus mengangkat tangannya tinggi-tinggi untuk meredakannya. "Dan..." Val mulai berbicara lagi, tapi sorakan itu masih belum sepenuhnya reda.
"Dan... akomodasi ini berlaku untuk 5 orang." penonton semakin menggila, "Jadi akan ada 10 orang yang berlibur ke Derawan dengan akomodasi gratis selama 5 hari 4 malam."

KAMU SEDANG MEMBACA
VALERIE
Ficção GeralNora : "Kepenak rak kepenak Darling, mati urip barengan selawase." (Enak nggak enak Darling, hidup mati bersama selamanya) Val : "Opo tenan mati urip karo aku..?" (Beneran hidup mati sama aku?) Nora : "Wani sumpah seksine langit bumi." (Berani sumpa...