Aku berhasil menyelipkan nomor ponselku sesaat setelah melihat kejadian Taehyung yang hampir berkelahi.
'Dia benar-benar terlihat menyeramkan'
Sebenarnya aku berusaha untuk mengintai siapa orang yang mengirimiku surat dengan menunggunya di balik tembok tapi Minji menyeretku untuk menemaninya membeli sesuatu di koperasi sekolah dan apa boleh buat, aku menemaninya.
Aku duduk di pinggir ranjangku. Sekilas bayangan Taehyung muncul di pikiranku.
Imajinasiku mulai melayang-layang dan membayangkan ini itu, mengingat aku sering merasakan sesuatu yang aneh dalam diri Taehyung.
"Mengapa dia selalu sampai di rooftop lebih dulu dan tiba di kelas lebih dulu juga? Padahal aku berangkat ke rooftop saat dia masih duduk manis di bangkunya, dia lewat mana?"
Aku berbicara sendiri.
"Dia selalu berbicara kepada ku dengan mata tertutup."
Aku menggeleng kepalaku ke kanan dan ke kiri sambil mengusap dagu.
"Dan tadi."
Aku memandang pergelangan tangan dan urat nadi ku lalu berpikir.
"Aku tidak pernah melihat nadi di pergelangan tangan orang, sebiru dan sebesar itu, pembuluh darahnya seperti mau pecah tadi."
Tanpa aku sadari, aku terus memikirkan Taehyung dan semakin lama aku mulai sadar.
"Yaakk, untuk apa aku memikirkan lelaki aneh itu."
Ddrrtttt.... dddrrrtttt.....
Handphone ku!!
Cepat-cepat aku meraih HP ku dan membukanya.
1 pesan diterima.From : Unknown
Annyeong Yoora^^'Apa ini dari si pengirim surat?'
Aku bergumam sambil tersenyum.
From : Unknown
Ini aku, penggemar rahasia mu ㅋㅋ terimakasih, sudah memberi nomor ponselmu.Aku tersenyum lebar, entah mengapa aku merasa girang. Lalu aku mengganti username kontaknya.
To : Sec.adm
Ah-- annyeong. Ternyata kau:)Sec.adm yang berarti 'Secret Admirer'
Aku tak perlu menunggu lama balasan darinya, dia cukup cepat membalas pesan ku.
From : Sec.adm
Sedang apa ?To : Sec.adm
Sedang membaca ulang surat-surat dari mu hehe...'Wah Yoora, kau berbohong'
Aku bergumam dalam hati dan tak henti tersenyum
From : Sec.adm
Ahh kau membuatku malu. Baiklah selamat membaca, ku pikir ini sudah mulai larut, sebaiknya kau tidur, annyeong^^Ku lihat jam di dinding, sudah menunjukkan pukul 22.05 malam.
"Ah benar, sebaiknya aku tidur."
...
Aku membuka mataku saat suara gaduh mengganggu tidurku.
Aku menggosok mataku dan menyisir rambut dengan tanganku.
Ku kumpulkan kesadaran ku dan menatap jam di dinding, pukul 03.25 pagi.Suara gaduh itu semakin terdengar, dari lantai dasar.
Aku berjalan mendekati pintu, membukanya dan melihat apa yang terjadi.
Ya, eomma dan appa ku pulang tapi yang membuatku sakit, sepagi ini mereka bertengkar.
Apakah mereka tidak lelah?
Mungkin mereka baru datang sekitar setengah jam yang lalu, bukannya beristirahat mereka malah bertengkar.

KAMU SEDANG MEMBACA
GAZE
Fanfic[COMPLETE]✔ Yoora, seorang gadis yang duduk di tahun kedua menengah atas, di pertengahan semester ia mendapat teman baru. Awal-awal terasa wajar dan biasa saja, namun semakin lama, Yoora merasa ada yang aneh. Apa yang menyebabkan keanehan ini? Apaka...