"Jung Chan Woo!!!"
"Chan Woo-ya!!!"
"Chan Woo Oppa!!!"
Na Ra menutup telinga saking berisiknya. Ia mendelik tajam pada para pemilik mulut yang sejak tadi tidak berhenti berteriak.
"Aku mau ke kantin saja." ujar Na Ra pada Seol Hee, temannya.
"Nanti dulu. Lima menit lagi." Seol Hee menahan tangan Na Ra agar tidak pergi.
"Aku lapar, Seol Hee-ya.."
"Iya. Setelah ini kita ke kantin."
Na Ra mendengus. Sebenarnya ia tidak lapar. Ia sudah kenyang, kenyang dengan teriakan para siswi pengagum Jung Chan Woo.
Priitt
Akhirnya penderitaan Na Ra berakhir seiring bunyi peluit tanda pertandingan telah selesai.
"Uwaaahhhh Chan Woo menang. Ayo kita ke kantin." ajak Seol Hee dengan wajah berbinar karena tim Chan Woo menang.
"Pergi saja sendiri. Aku mau ke ke-"
"Song Na Ra.."
Na Ra urung melanjutkan perkataannya saat namanya dipanggil oleh seseorang. Ia menoleh ke asal suara. Bukan hanya dia, hampir semua orang pun menoleh.
"Eh?"
Chan Woo menatapnya dari tengah lapangan basket. Perlahan ia menghampiri Na Ra sembari tersenyum tipis.
Na Ra kebingungan. Ia melirik ke kanan dan kiri. Memastikan bahwa Chan Woo tidak salah orang. Siapa tahu laki-laki itu memanggil Song Na Ra lain.
"Kau memanggilku?" tanya Na Ra begitu Chan Woo berada di hadapannya.
Chan Woo mengangguk kemudian tersenyum begitu manis.
"Mau ke kantin bersamaku?"
- RETNO P.P 📝
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET & SOUR
FanfictionSesuai judul, SWEET & SOUR. Jadi gak semuanya manis, ada asamnya juga. Kalo nyerempet ke pahit, anggap saja rasa tambahan. Beberapa cerita saling berhubungan, apalagi yang castnya sama. Dianjurkan untuk baca dari part terkecil.