#34 Karena Mimpi (Young Jae - JIN)

126 13 1
                                    

GOT7's Young Jae & Lovelyz's JIN

Myung Eun tidak habis pikir tentang keberadaannya sekarang. Kenapa ia rela berdiri di antrean panjang yang seperti berhenti di tempat? Ini bukanlah antrean menuju kasir di minimarket, bukan juga antrean untuk membeli hamburger yang begitu terkenal di pusat kota.

Ini adalah tempat di mana para fangirls berkumpul. Tapi tolong pengecualian baginya. Ia bukanlah fans dari laki-laki bermahkota bunga di depan sana yang tengah menebar senyum. Ia hanyalah orang yang terjebak di sini.

"Ah, molla," gerutu Myung Eun sembari menggeleng-gelengkan kepalanya.

Ada niat dalam dirinya untuk berbalik pergi. Tapi ia tidak tahu kapan lagi bisa bertemu laki-laki itu dan menyelesaikan urusannya.

Myung Eun menundukkan kepalanya saat ia sudah berada di antrean kedua. Ia menggenggam erat kotak kecil panjang yang dibawanya.

"Gomawo, Oppa." ucapan gadis di depan Myung Eun itu pertanda bahwa sekarang adalah gilirannya untuk maju.

Ia mendekati meja tempat laki-laki bermahkota bunga itu berada dengan perlahan. Mendadak ia gugup.

"Annyeong," sapa Young Jae dengan senyum manis yang sejak tadi tidak luntur. Namun begitu melihat sosok Myung Eun di depannya, wajahnya berubah terkejut.

"Oh, Myung Eun-ah?" tanya Young Jae memastikan.

Beberapa fans yang berada di belakang Myung Eun tampak kaget karena Young Jae tahu nama Myung Eun. Bahkan laki-laki itu memanggilnya dengan akrab. Terdengar bisikan-bisikan iri yang membuat Myung Eun tidak nyaman.

"Anggap kau tidak mengenalku. Aku tidak ingin diamuk oleh fans-fansmu," bisik Myung Eun.

Young Jae tersenyum, "Ne."

Tidak seperti fans lain yang membawa album milik Young Jae untuk ditanda tangani, Myung Eun justru menyerahkan kotak kecil panjang yang sejak tadi dipegangnya.

"Aku datang untuk mengembalikan ini. Sepertinya kau terus memintaku untuk mengembalikannya melalui mimpi yang kudapat. Jadi, kuharap nanti malam mimpiku jauh lebih indah karena benda ini sudah kukembalikan. Gomawo," ujar Myung Eun masih dengan suara yang pelan. Kemudian segera pergi.

"Ya!" panggil Young Jae, tapi Myung Eun sudah berlari menjauh.

Young Jae membuka kotak pemberian Myung Eun. Ia tersenyum geli melihat isinya. Myung Eun ternyata masih menyimpan benda itu setelah dua tahun berlalu. Dan juga, ia senang karena Myung Eun datang menemuinya. Semacam rindu yang akhirnya terobati.

📝

RETNO P.P

SWEET & SOURTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang