iKON's JUNE & BLACKPINK's Rose
"AKU TIDAK MAU!!!" jerit Jun Hoe sembari berusaha melepaskan diri dari tarikan Han Bin. Sementara Dong Hyuk hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Jun Hoe.
"Diamlah, Goo Jun Hoe. Jangan kekanakan," sahut Han Bin.
Jun Hoe menahan tubuhnya sendiri agar tidak diseret lebih jauh oleh Han Bin.
"Ya! Kau ini kenapa? Para gadis pasti sudah menunggu kita," omel Han Bin.
"Sudah kubilang aku tidak mau ikut. Kau tau sendiri aku tidak suka dengan kencan buta."
"Wae? Gadis yang datang hari ini luar biasa. Kau bisa dapat salah satunya."
"Shirreo. Aku berani bersumpah bahwa tidak akan ada gadis yang kusuka di dalam. Mereka pasti hanya berpura-pura manis, apalagi jika tahu aku adalah anak orang kaya. Itu bukan tipeku," tolak Jun Hoe lagi.
"Aku tidak peduli. Kau harus masuk." Han Bin kembali menarik tangan Jun Hoe. Laki-laki itu kembali meronta minta dilepaskan, Dong Hyuk yang geram langsung menendang bokong Jun Hoe agar diam.
👩👩👩
Kini mereka sudah berada di dalam restoran. Han Bin duduk berhadapan dengan gadis bernama Ji Hwa, Sementara Dong Hyuk berhadapan dengan Yi Kyung. Lalu Jun Hoe? Gadis yang seharusnya duduk di hadapannya sedang pergi ke toilet sejak mereka datang.
"Rose lama sekali," ujar Ji Hwa sembari menoleh ke arah toilet.
"Rose? Nama gadis itu Rose? Kenapa namanya seperti itu? Menggelikan," batin Jun Hoe.
"Aku tidak menyangka akan bertemu gadis-gadis secantik kalian," ujar Han Bin yang mulai melancarkan rayuan gombalnya. Jun Hoe ingin muntah saat mendengarnya.
"Kau bisa saja. Tapi mungkin kalian akan tertarik pada Rose, dia sangat cantik." Yi Kyung yang bicara kali ini.
"Aku tidak. Mataku sejak tadi sudah menjadi milikmu," sahut Dong Hyuk dengan senyum manisnya, membuat Yi Kyung tersipu malu. Jun Hoe rasanya ingin menghilang saja, teman-temannya sangat kampungan. Ia malu.
"Oh, itu Rose." Ji Hwa menunjuk ke satu arah. Han Bin dan Dong Hyuk langsung menoleh, sementara Jun Hoe masih tetap acuh.
"Dia cantik sekali," bisik Dong Hyuk pada Jun Hoe.
"Aku tidak peduli." Jun Hoe justru memainkan ponselnya.
"Maaf aku lama," ujar Rose yang kemudian duduk di kursinya.
"Tidak apa-apa. Kami juga baru datang." Dong Hyuk menyenggol lengan Jun Hoe agar laki-laki itu mengangkat kepalanya.
"Wae?" Gerutu Jun Hoe.
"Simpan ponselmu. Rose sudah datang."
"Arraseo." Jun Hoe memasukkan ponselnya ke saku lalu menoleh enggan pada Rose.
Deg
Jun Hoe terperangah melihat sosok gadis di hadapannya. Rose tengah menatapnya juga dengan senyum tipis di bibirnya. Kemudian gadis itu menopang dagunya sembari melirik minuman yang dipesan Jun Hoe.
"Kau memesan jus anggur? Aku juga suka itu. Selera kita sama," ujar Rose sembari tersenyum lebih manis dari sebelumnya.
Sial. Sepertinya Jun Hoe harus menarik kembali sumpahnya tadi.
RETNO P.P 📝
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET & SOUR
FanfictionSesuai judul, SWEET & SOUR. Jadi gak semuanya manis, ada asamnya juga. Kalo nyerempet ke pahit, anggap saja rasa tambahan. Beberapa cerita saling berhubungan, apalagi yang castnya sama. Dianjurkan untuk baca dari part terkecil.
