Golden Child's Bo Min - APRIL's Ye Na
Mata Ye Na menatap tak berkedip pada seorang siswa laki-laki yang tengah tidur. Dari seragamnya, ia mengenali bahwa siswa itu bersekolah di SMA Hanlim. Tapi bukannya SMA Hanlim sudah lewat? Maksudnya, bus yang ditumpanginya ini sudah melewati SMA Hanlim tadi.
"Tidurnya nyenyak sekali," gumam Ye Na. Ia kemudian duduk di kursi kosong tepat di sebelah siswa itu. Sejak tadi Ye Na memang berdiri.
"Hei." Ye Na menusuk-nusuk lengan siswa itu dengan telunjuknya, berniat untuk membangunkannya.
"Kau tidak mau bangun?" tanya Ye Na yang tentunya tidak dijawab.
"Sekolahmu sudah lewat. Eotteohke?"
"Hei." Kali ini Ye Na menepuk lengan siswa itu dan berhasil membuatnya bangun.
Bo Min terkejut karena dibangunkan tiba-tiba. Dan lebih terkejut karena seorang gadis yang membangunkannya.
"Akhirnya bangun juga."
"Maafkan aku," ujar Bo Min.
"Kau sekolah di Hanlim kan?"
"Eoh."
"Tapi sekolahmu sudah lewat."
"Ne?" Bo Min menoleh ke jendela, mencoba mengenali jalanan yang ternyata memang sudah cukup jauh dari sekolahnya.
"Ah eotteohke?" Bo Min bingung harus bagaimana. Ia tidak bisa meminta bus berhenti di sembarang tempat. Diliriknya jam tangan yang sudah menunjukkan bahwa ia terlambat.
"Mau bolos denganku?" tanya Ye Na.
"Ne?" Dahi Bo Min bekerut mendengar penawaran gila Ye Na. Ia belum pernah bolos sekolah selama ini, kecuali jika sedang sakit.
"Aku bisa menemanimu bolos sekolah." Ye Na berucap dengan sungguh-sungguh.
"Ah..."
"Bolos bersamaku itu menyenangkan. Kau tidak akan menyesal."
Bo Min diam sebentar. Sebenarnya kalau ia pergi ke sekolah pun percuma. Meski berlari sekencang mungkin ia tetap akan terlambat. Membayangkannya saja melelahkan. Bo Min menatap Ye Na, yang ditatap justru tersenyum manis. Gadis itu baru dikenal Bo Min hari ini, mereka dari sekolah berbeda. Tapi Bo Min sama sekali tidak menaruh curiga. Lagipula kalau diperhatikan, Ye Na sepertinya gadis yang baik.
"Baiklah," ujar Bo Min pada akhirnya.
RETNO P.P 📝
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET & SOUR
FanfictionSesuai judul, SWEET & SOUR. Jadi gak semuanya manis, ada asamnya juga. Kalo nyerempet ke pahit, anggap saja rasa tambahan. Beberapa cerita saling berhubungan, apalagi yang castnya sama. Dianjurkan untuk baca dari part terkecil.
