iKON's Jin Hwan & BLACKPINK's Jennie
"Kita sudah putus, bukan?"
Jin Hwan tidak menjawab. Tapi jika Jennie peka, maka gadis itu pasti mengerti arti tatapan mata Jin Hwan yang begitu terluka. Laki-laki itu tidak ingin berpisah.
"Pergilah dengan selamat dan pulanglah dengan selamat pula. Tapi selama kau pergi, bolehkah aku merindukanmu?" tanya Jennie.
Sejujurnya, Jennie pun tidak menginginkan perpisahan ini. Kata putus yang diucapkannya beberapa waktu lalu sama sekali tidak tulus ia lontarkan. Dan ia juga tahu jika jawaban iya yang diberikan oleh Jin Hwan sama tidak tulusnya.
Keduanya sadar tidak bisa dipisahkan. Tapi keadaan meminta mereka untuk mengakhiri hubungan yang telah dirajut hampir dua tahun lamanya.
"Aku bahkan tidak melarangmu untuk menghubungiku," jawab Jin Hwan.
"Tidak. Aku tidak bisa menghubungimu. Merindukanmu saja sudah membuatku merasa bersalah."
"Kalau begitu aku yang akan menghubungimu."
"Jangan membuatmu berada dalam masalah, Oppa."
Tatapan Jin Hwan semakin sendu. Ia menghampiri Jennie dan memeluknya dengan erat. Ini akan jadi pelukan terakhir mereka. Sekaligus sebagai salam perpisahan.
"Berjanjilah untuk melupakanku secepatnya," gumam Jennie dalam pelukan Jin Hwan.
"Aku justru berharap tidak akan melupakanmu."
Sebuah motor menghampiri keduanya. Jennie melepaskan pelukan mereka. Ia menatap Jin Hwan kemudian tersenyum. Mengisyaratkan bahwa ia akan baik-baik saja. Jadi, Jin Hwan pun harus bisa bahagia nantinya.
Jennie berjalan ke arah motor tersebut. Seorang laki-laki yang mengendarainya membuka kaca helmnya dan menoleh pada Jin Hwan. Keduanya hanya beradu pandang sejenak. Saat Jennie sudah duduk di boncengan, motor pun melaju dengan kecepatan sedang.
Jennie tidak menoleh ke belakang. Ia akan semakin merasa sulit jika harus melihat Jin Hwan lagi. Tangan Jennie melingkar erat di pinggang laki-laki yang memboncengnya. Ia pun menyandarkan kepalanya di punggung laki-laki itu dan membiarkan bayangan akan Jin Hwan terbang terbawa angin.
Jin Hwan melepas kepergian Jennie dengan berat hati. Laki-laki tadi, bisakah Jennie bahagia bersamanya?
📝
RETNO.P.P
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET & SOUR
FanfictionSesuai judul, SWEET & SOUR. Jadi gak semuanya manis, ada asamnya juga. Kalo nyerempet ke pahit, anggap saja rasa tambahan. Beberapa cerita saling berhubungan, apalagi yang castnya sama. Dianjurkan untuk baca dari part terkecil.