"Oh, kau Ahjussi yang waktu itu," ujar Kyung Ra pada seorang laki-laki. Sebenarnya laki-laki itu masih terlihat seperti Oppa bagi Kyung Ra. Tapi Kyung Ra justru memanggilnya Ahjussi.
Ye Sung acuh dengan kedatangan Kyung Ra. Ia masih berdiri diam dengan bersandar di dinding.
"Kau tidak mengenaliku? Aku yang tempo hari jatuh. Yang hanya kau lihat saja tanpa ditolong." Kyung Ra mencoba mengingatkan Ye Sung. Sayangnya, laki-laki itu tetap acuh.
"Terserahlah," Kyung Ra menyerah. Ia berjalan menuju pintu tepat di samping Ye Sung berdiri.
"Kau mau apa?" tanya Ye Sung.
"Kau bisa bicara?" Kyung Ra takjub karena akhirnya Ye Sung buka suara.
"Kau mau apa?" ulang Ye Sung lagi.
"Mengantar makanan. Orang di sini memesan jjajangmyeon." Kyung Ra menunjukkan kotak makanan yang dibawanya. Ye Sung baru menyadarinya.
"Jangan!"
"Ne?"
"Letakkan saja makanannya di depan pintu."
"Lalu uangnya? Ada-ada saja." Kyung Ra menekan bel tanpa bisa Ye Sung cegah.
"Pengantar makanan," ujar Kyung Ra saat seorang wanita di dalam sana bertanya identitasnya.
Pintu terbuka. Kali ini laki-laki yang muncul. Kyung Ra menyerahkan dua mangkuk jjajangmyeon.
"Sebentar ya," ujar laki-laki itu.
"Chagiya, ini uangnya." Seorang wanita cantik datang membawa dompet. Ia lalu memberikan beberapa lembar uang pada laki-laki itu, yang kemudian diberikan pada Kyung Ra.
"So Yoon-ah.." Ye Sung mendekat ke arah pintu. Wanita cantik tadi tampak terkejut.
"Oppa.." ujarnya dengan suara yang nyaris tidak terdengar.
"Siapa dia?" tanya laki-laki yang membuka pintu pada wanita yang memberikan uang.
"Bukan siapa-siapa. Ayo masuk." Wanita itu buru-buru mendorong kekasihnya dan menutup pintu.
Kyung Ra kebingungan. Ahjussi yang ditemuinya masih berdiri menatap pintu. Setelah sedikit berpikir, Kyung Ra baru tersadar. Kini ia mengerti situasinya.
"Dia mantan pacarmu? Atau dia masih pacarmu tapi berselingkuh? Jadi itu alasanmu melarangku tadi. Aku mana tahu. Lagipula kenapa kau di sini? Buang-buang waktu saja," celoteh Kyung Ra. Tapi Ye Sung hanya diam.
"Kau tahu obat patah hati yang mujarab? Jjajangmyeon. Patah hatimu itu akan terlupakan karena semangkuk jjajangmyeon yang enak. Mau kutraktir?"
Ye Sung berbalik pergi melewati Kyung Ra begitu saja.
"Kau mau?" Kyung Ra berjalan menyusul Ye Sung.
"Dua porsi," ujar Ye Sung.
"Mwo?"
RETNO P.P 📝
KAMU SEDANG MEMBACA
SWEET & SOUR
FanfictionSesuai judul, SWEET & SOUR. Jadi gak semuanya manis, ada asamnya juga. Kalo nyerempet ke pahit, anggap saja rasa tambahan. Beberapa cerita saling berhubungan, apalagi yang castnya sama. Dianjurkan untuk baca dari part terkecil.