"Kali ini apa yang dia katakan padamu hingga membuatmu seperti ini!?"
"Dia meminta agar aku melepaskannya!!" ucap Reno.
"Lalu!?"
"Aku tidak akan pernah melepaskannya!! Dia milikku dan selamanya akan menjadi milikku!!" ucap Reno.
"Kalau dia memaksa dan berbuat nekad apa yang akan kau lakukan padanya!?"
"Aku akan melakukan apa pun untuk membuatnya tetap bersamaku!! Walaupun harus dengan cara yang menyakitkan meski sekali pun aku harus melukainya!!!!" ucap Reno.
"Dan aku tidak akan membiarkanmu berusaha untuk melakukan hal itu lagi Ren!!" ucap seorang pria yang kini tengah berdiri di belakang Reno. Reno menoleh dan tanpa basa basi pria tersebut langsung melayangkan tangannya.
'Buggghh'
Satu pukulan tepat mendarat di pipi kiri Reno hingga Ia tersungkur dari kursinya hingga membuat dirinya terjatuh ke lantai. Reno menatap pria tersebut dengan kesal dan tajam.
"Bangun kau!!" ucapnya menatap tajam Reno sambil menarik tubuh Reno dari lantai dan kembali memberikan pukulan padanya. Kini darah segar keluar dari sudut bibir Reno. Ia pun meringis kesakitan. Semua orang yang ada di tempat tersebut kaget saat melihat apa yang telah terjadi. Tapi mereka lebih memilih mengabaikannya karna tak ingin ikut campur.
"Kak Dimas!! Apa yang kakak lakukan!!?" pekik Lania yang kaget saat Ia melihat Dimas sudah memukul Reno untuk yang kedua kalinya.
"Diam kau Lania!! Tetap ditempatmu dan jangan ikut campur urusanku dengannya atau kau ingin berurusan denganku juga?! Aku harus memberi pelajaran kepadanya karna sudah berani melukai adikku!!" teriak Dimas yang menatap Lania dengan tajam.
Lania terdiam dan tak bisa berbuat banyak. Reno tersenyum seringai dihadapan Dimas.
"Sudah aku bilang padamu jangan pernah melukai Kinaya!! Aku memintamu untuk menjaganya bukan untuk menyakitinya!! Walau aku tak pernah mengharapkanmu bersamanya!!" teriak Dimas.
"Apa pedulimu?!" teriak Reno yang tak mau kalah sambil mencoba membalas pukulan Dimas.
Namun dengan sigap Dimas dapat menahan pukulan Reno tersebut dengan tangannya yang kini sudah terkepal menggenggam erat tangan Reno.
"Jelas aku peduli karna dia adikku!!" teriak Dimas dan mendorong tubuh Reno hingga Ia tersudut di dinding club tersebut. Lengan kanannya Ia singkap tepat dileher Reno dengan kuat hingga Reno terlihat sulit untuk bernafas.
"Adikmu!? Benarkah dia adikmu!? Tapi yang aku tahu kalian tidak sedarah!! Jadi kau hanya lah orang lain dikehidupan Kinaya!!" ucap Reno terbata lalu menyingkirkan lengan Dimas.
"Walau pun kami bukan sedarah dan kami terlahir dari rahim yang berbeda tapi dia tetaplah adikku yang sudah aku jaga selama 23 tahun!! Aku menyayanginya melebihi nyawaku sendiri!! Sama seperti yang ayah dan ibuku lakukan!! Mereka begitu menyayanginya melebihi kasih sayang yang mereka berikan padaku!! 23 tahun aku bersamanya!! Selama itu pula aku selalu menjaganya bahkan melindunginya tapi tak pernah sekali pun aku dan keluargaku menyakitinya dan membuatnya terluka!! Tapi apa yang kau lakukan sekarang!? Kau telah melukainya dan aku tidak terima jika kau melukainya!! Perlu kau tahu aku tidak akan diam saja jika kau memperlakukannya seperti ini!! Itu sebabnya aku harus selalu ada didekatnya dan aku harus menjaganya sampai dia menemukan orang yang tepat untuk hidupnya kelak!! Dan kau, , , kau bukanlah orang yang tepat untuk menjadi pendampingnya!! Aku menyesal karna telah membiarkanmu masuk ke dalam kehidupannya!!" teriak Dimas.
Tampak Dimas berusaha ingin kembali melayangkan pukulannya pada Reno. Namun dengan sigap Eza yang memang menemaninya berusaha menghalanginya.
"Dim, , , sudah Dim!! Jangan lakukan itu!!" ucap Eza yang mendorong tubuh Dimas agar menjauh dari Reno.
KAMU SEDANG MEMBACA
Immortal Love (Complete)
Tiểu Thuyết ChungKinaya Aswadinara dan Arka Adyawiguna Pradipta, sepasang anak manusia yang tidak sengaja bertemu di sebuah perkebunan teh. Keduanya menjalin pertemanan sesaat setelah pertemuan mereka untuk yang kedua kalinya di sebuah taman bermain. Dimana saat itu...