Saat akan memencet tombol lift, ternyata ada tangan yang menahan pintu liftnya. Saat melihat ke pemilik tangan itu, Abel terenyuh dengan ketampanan cowok itu.
"Ehm, sorry gue tiba-tiba masuk", kata cowok itu. Abel masih melamun sambil melihat bet nama diseragam cowok itu. Tercantum "Gilang Adi Saputra".
Di lift itu hanya mereka berdua. Tak lama kemudian liftnya sampai di lobby.
"Silahkan duluan", Gilang mempersilahkan Abel keluar duluan. Tapi, Abel menolak.
"Nggak kamu duluan aja", kata Abel sambil senyum. Gilang menggeleng sambil tersenyum dan berkata, "gapapa ladies first". Dan seterusnya seperti itu. Hingga lama sekali sampai sudah banyak orang yang masuk dan pintu liftpun tertutup. Abel dan Gilang saling bertatapan bingung.
Lalu liftpun naik, Abel dan Gilang tersadar bahwa mereka melewatkan lobby.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hospital (Completed)
Ficção AdolescenteMungkin pertemuan ini sangat sederhana. Namun, siapa sangka lada akhirnya kedua insan ini harus terjerat perasaan yang keduanya tidak bisa bayangkan.