16.

1.2K 39 1
                                    

"Gak tau ah. Besok aja diskusiin pas udah balik Jakarta." Kayla berdiri dari duduknya. "Udah yuk tidur! Udah jam 11"

Sarah berdiri kemudian menarik tangan Abi, membantunya berdiri. Lalu menarik tangan kedua sahabatnya itu menuju kamar mereka. "Good night!" seru Sarah.

"Nice dream ya semua" Kayla berdadah ria.

"Gue tidur dulu ya Kak Devin! Dahhh"

Devin bergaya kiss bye menjawab ucapan Abi.

"Jijik b g t gue liatnya haha" Jacob mematikan tv.

"Udah yok tidur!"

Akhirnya mereka semua naik ke lantai dua menuju kamar mereka masing-masing lalu tidur. Sebelumnya, Nolan mengunci pintu dan mengecek semua pintu atau jendela sudah tertutup belum.

***

"Gue aja yang beliin minuman sama Daffa. Air mineral aja ya? Yang dingin" Devin menarik Daffa menuju toko yang menjual berbagai macam makanan dan minuman didalam TSB itu.

"Ngakak gue ngeliat mukanya kak Devin hahaha" Kayla mengibas-ngibaskan tangan didepan wajahnya.

"Gue gak liat. Gemeteran gue ego" Sarah mencepol rambutnya.

"Gue duduk didepan jadinya gak ngeliat" Abi cemberut.

"Bawa tissue, Kay?"

Kayla menatap Nolan didepannya kemudian menggeleng.

Nolan menyerahkan sapu tangan berwarna biru muda ke Kayla.

Kayla belum menerima. Ia mengerutkan alisnya bingung.

Nolan menggoyangkan sapu tangannya didepan wajah Kayla. Menyuruhnya untuk mengambil sapu tangan itu.

"Apaan?"

"Gak peka banget lo dodol" Nolan geregetan kemudian mengelap keringat yang ada diwajah dan leher Kayla.

"Gak peka gimana sih? Orang lo gak ngomong. Kek orang bisu gitu" Kayla cekikikan. Ia merebut sapu tangan ditangan Nolan. "Biar gue aja sendiri"

Nolan tersenyum. "Belajar mandiri ya lo? Kaya nama bank aja!" ia menoyor jidat Kayla menggunakan telunjuknya.

"Mandiri apaan sih! Sok tau banget" Kayla memutar bola matanya.

"Lo emang gak pernah peka ya, Kay! Kak Nolan nyuruh lo ngambil sapu tangan itu buat ngelap keringat lo! Ih dodol emang" cibir Abi.

Kayla hanya ber-oh ria.

Saat ini mereka semua sedang berada di Trans Studio Bandung. Sesuai rencana kemarin malam.

Mereka sudah memainkan hampir semua permainan. Terakhir sebelum istirahat, mereka menaiki roler coster.

Dan Kayla ingin beli air karna kehausan, akhirnya semua istirahat untuk minum sebentar.

Abi menatap sinis Kayla. Menurutnya, Kayla tidak peka. Atau terkesan cuek?

"Ngapain lo sinisin gue gitu?"

"Lo tuh ya! Gregetan tau gak sih gue sama lo" Abi gregetan sendiri.

Kayla melihat bingung Abi. Maksut lo apaan sih?

Kayla?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang