TIGA PULUH TIGA (B).

1.5K 57 1
                                    

Setelah mereka berdua berada kamar Randy, mereka memutuskan untuk duduk di lantai.

"Dar," panggil Randy.

"Apa?"

"Gue mau cerita," kata Randy.

"Cerita lah, kek anak cewe aja lo," sahut Darian, tanpa mereka sadari, hubungan mereka berangsur baik.

"Ish anjing!" seru Randy. Darian terbahak.

"Ternyata Pevita udah punya pacar sebelum gue pacaran sama dia," curhat Randy. Tentu curhat Randy membuat cowok drama queen seperti Darian langsung heboh.

"Hah?! Sumpah?!!!! Kok bisa???" jerit Darian.

"Berisik jing," ucap Randy sambil menutup kedua telinganya.

"Dia matre. Dia cuman ngincer duit gue," jawab Randy.

"Ish, cabe matre!" omel Darian.

"Nah itu!" seru Darian.

Randy memandang Darian dengan ttapan bingung. "Maksud lo?" tanya Randy.

"Ya, tujuan gue ngasih dare ini kan biar lo bisa putus sama Pevita. Karena kita tau kalo Pevita itu nggak bener. Kita sengaja ngelakuin ini karena kita sahabat lo. Kita peduli sama lo.

Kalo lo bingung kenapa gue ga langsung bilang ke lo aja buat putusin Pevita, itu karena kita semua takut kalo lo bakal marah. Lo kan rada emosian orangnya," kata Randy.

Begitu mendengar penjelasan panjang dari Darian, Randy jadi termenung.

3 menit...

5 menit...

7 menit...

"Sorry bro," kata Randy.

"Napa?" tanya Darian.

"Iya, karena waktu itu gue marah sama lo. Padahal niat lo semua baik. Gue juga nyesel karena udah cinta sama cewe yang salah, " kata Randy.

"Ya. Dan selanjutnya lo mau apa?" tanya Darian.

"Gue pengen minta maaf sama Renata dan minta balikan sama dia," jawab Randy. Mata Darian melotot.

"Balikan? Emangnya lo suka sama Renata?" tanya Darian.

"Iya, gatau kenapa," jawab Randy.

Mata Darian semakin membulat. "Wah, kok gue gatau ya? Kok bisa?" tanya Darian kepo.

"Ya, jadi, pas gue ngejalanin darenya, gue sempet suka sama Renata-"

"Tunggu! Jadi, lo suka sama dua cewek sekaligus?" tanya Darian.

"Ish, denger dulu. Jadi, sebenernya gue sempet suka sama dia, palingan lima persen. Tapi, karena waktu itu gua pacaran sama Pev, gua gayakin sama perasaan gue. Jadinya gue kubur perasaan gue ke Renata, dan gue tetep cinta sama Pev. Jadinya, setelah gue mutusin Renata, harusnya gue seneng karena bisa fokus sama Pev, tapi jadinya engga. Gue gatau kenapa," cerita Randy panjang lebar.

Satu detik kemudian...

Dua detik kemudian...

"Anjing, lo bego sumpah!!" seru Darian.

"Loh? Napa?" tanya Randy.

"Kalo lo masih suka sama Renata, lanjutin aja, jangan diputusin," nasihat Darian.

"Lah? Bukannya lo nyuruh gue mutusin dia dalam waktu tujuh bulan, tapi lo ringanin jadi lima bulan. Eh... Bener gak ya? Pokoknya segitu lah!"

Darian berpikir sejenak. "Bener juga ya?"

"Seh, sibego, lu yang kasih dare, lu yang lupa," kata Randy dengan muka sebal.

"Hehehe...."

"Jadinya gimana?" tanya Randy.

Darian berpikir sejenak.

"Yaudah. Jadi, lo mau apa dulu?" tanya Darian.

"Gue mau balikan sama Renata,gue mau minta maaf sama dia dan bilang kalo gua suka sama dia," kata Randy.

"Ok. Jadinya, lo harus deketin dia dulu setelah beberapa lama,  habis itu baru lo ajak dia jadian," kata Darian.

"Loh, kenapa harus lama ngedeketinnya? Kenapa ga cepet aja abis itu baru deh gue ajak balikan?" tanya Randy.

"Heh, dia itu anak nerd coy. Biasanya, anak nerd itu kalo lagi sakit hati, pasti lama dan susah banget sembuhnya, jadi, lo harus hati-hati," cerocos Darian.

"Oh.." lanjut Darian. "Ok. Gue bakal hati-hati."



*****

Nerd Girl In Love [REVISI] / CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang