Waktu istirahat pun telah tiba. Gebby dan Fira meregangkan badannya. Beberapa orang murid juga ikut meregangkan badan mereka. Ada yang langsung keluar kelas sambil membawa dompet, ada yang main Game dan bahkan ada yang tertidur dari jam les berlangsung hingga jam istrirahat. Adzan sholat Ashar telah berumandang. Gebby dan Fira menuju mushola yang berada di lantai 1. Mereka berdua juga di ikuti oleh Adit dan kedua orang temannya yakni Fakhri dan Aji. Setiba di mushola mereka sholat berjamaah. Setelah selesai sholat Gebby duduk di depan pintu mushola sambil memasang kaos kaki miliknya dan Fira menyusul sambil mengagetkan Gebby dari belakang.
"Oooii.." ucap Fira sambil memegang pundak Gebby dari belakang.
"Aaaaa..." refleks Gebby teriak.
"Ahahahah... itu aja kaget." Ucap Fira meledek.
"Hati-hati ah Fir.. mati di tempat By nanti" ucap Gebby dengan wajah sok serius.
"Uuu.. biasa aja kali buk.." Ucap Fira sambil tertawa.
"Oke deh.. cari makanan yuk lapar nih" lanjut Fira sambil memegang perutnya.
"Yukk.." ucap Gebby semangat. Lalu Fira dan Gebby bangkit dari tempat duduknya.
***
Setelah selesai membeli beberapa bungkus snack dan air mineral Gebby dan Fira kembali ke kelas. Saat di dalam Perjalanan akan kembali ke kelas Gebby terpaku melihat Fakhri yang sedang membeli gorengan dengan Aji dan Adit. Fakhri terlihat begitu akrab dengan kedua lelaki tersebut. Gebby bisa melihat Fakhri tertawa begitu bahagianya. Tanpa Gebby sadari Fakhri juga melihatnya lalu Gebby mengalihkan matanya ke jalan raya berlalu menuju tempat les. Fakhri menaikkan sebelah alisnya sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
"Eh.. ri.. ngapain garuk-garuk kepala? Jangan-jangan lu punya kutu yaaa?" Goda Aji.
"Enak aja, entar gua jitak juga pala lo" ucap Fakhri setengah mengancam.
"Ampuni daku kakak.." ucap Aji sambil mengeluarkan wajah sok imut dan polosnya.
"Udah ah.. geli gua liatnya" ucap Adit sambil menutup wajah Aji degan tangan kanannya.
"Ish apaan sih lo Dit.. gua lagi goda Fakhri nih.." ucap Aji sambil menepis tangan Adit.
"Apa...?! Dasar maho lu! Hahaha" Adit tertawa.
"Enak aja.. gini-gini gua banyak yang naksir bro.. nggak kayak lo.. jones. Udah berapa tahun lo jones?" Tanya Aji kepada Adit. Lalu Fakhri melihat kedua sahabatnya tersebut lalu tersenyum dan menggelengkan kepalanya.
"Gua jomblo sekitar dua tahunan lah bro.. yaa.. itung-itung gua nyari yang benar-benar pas di hati gua sekarang." Jawab Adit sambil mengacungkan dua jari tangan kanannya dengan tampang stay cool.
"Halaah.. kelamaan. Gua aja nih ya
Cuma enam tahun aja kok." Ucap Aji sambil nyengir kuda."Lamaan lo dari pada gua cuk." Lalu Adit memegang kening Aji.
"Udah ah. Males dengerin curhat kalian mending ke kelas yuk. Mana tau udah masukkan?" Ucap Fakhri sambil membayar gorengan yang di makannya tadi.
"Yuk.." ucap Aji dan Adit serempak dan membayar gorengan yang mereka makan tadi. Lalu berjalan menuju tempat les.
***
Setiba di dalam kelas Fira langsung menggunakan spons bedaknya. Gebby memperhatikan Fira, ia merasa sangat aneh ketika melihat Fira memakai bedak itu. Gebby memang senang menari. Bahkan selalu terpilih mengisi acara tari di selolahnya dan selalu menggunakan make up yang cukup tebal. Tetapi Gebby merasa lain ketika Fira menggunakannya setiap waktu seperti itu.
'Wah.. nih wajah anak nggak rusak kali ya? Setiap saat pakai bedak terus. Udah kayak tikus di tepungin tuh mungka' ucap Gebby di dalam hati. Diam-diam Fira melirik Gebby yang sedang melamun.
"Napa?" Tanya Fira singkat.
"Nggak.. lagi ngantuk aja" ucap Gebby sembari merebahkan kedepan tubuhnya di meja kursi tersebut.
"Oke deh" ucap Fira kembali berbedak. Tak lama kemudian ketiga lelaki itu masuk kembali. Mereka terpaku sekaligus terkejut melihat Fira yang sedang sibuk berbedak dengan spons bedaknya. Karena merasa di perhatikan Fira melirik ke arah depan kelas yang telah ada tiga orang lelaki dengan mata melotot sambil bertegak pinggang lalu menggelengkan kepala. Sontak mata Fira membulat melihat ketiga lelaki yang terpaku itu.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
assalamualaikum teman-teman maaf ya.. penulis hanya bisa nyelesaiin segitu dulu. Besok ada persentasi. Jadi itu di utamain dulu 😂 oke.. jangan lupa Vote and Comment yaa
. 😂
Wassalamualaikum.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUGUR
RomancePada masa itu aku terlalu buta oleh cinta. Hingga aku menyadari bahwa terlalu tinggi angan ku menggapainya. Akankah dia ada di sini sekali lagi?? Copyrigth 2017 Gebby Gabriella