“Dasar pelupa!”
000000
Dong Hae baru kembali ke ruang ke tengah setelah mengambil buku yang akan dibacanya. Di ruang itu sendiri Kyu Hyun sudah ada di sana dan sedang sibuk menonton televisi. Keadaan senang tenang, di Minggu yang tidak mendung seperti beberapa hari lalu. Keduanya juga sedang larut pada kegiatan masing-masing, Kyu Hyun yang menonton dan Dong Hae yang sama sekali tidak terusik walau sedang membaca bukunya.
Kyu Hyun sedang asyik menggoyangkan kepalanya ketika mendengar penyanyi idolanya sedang membawakan lagu, sambil bersenandung kecil, dia mengambil jus jeruk yang ada di meja dekat sofa. Ternyata kegiatannya itu menarik perhatian Dong Hae yang sedang membalikan halaman buku, “Yak!? Kau meminum punyaku?!”
“Heh?”
Kyu Hyun termangu sebentar lalu mengangkat minumannya, memastikan sesuatu pada kakak laki-lakinya. Dong Hae mengangguk dan menyodorkan sebelah tangannya. “Kembalikan minuman, hyung!”
“Oh, hyung, jangan mulai lagi!”
Dong Hae merengut, bukunya sudah tak menarik lagi. Kyu Hyun tidak memberikan minumannya, dia menjauhkan minumannya dan menatap balik Dong Hae dengan serius. “Di mana hyung meletakan minumannya?”
“Aku meletakannya di meja sana!”
Kyu Hyun menghela napas panjang, “Hyung baru datang ke sini lima belas menit yang lalu. Yakin minumannya sudah di sini?”
Dong Hae mengangguk, tangannya kembali tersodor dan dia cukup keras kepala meminta minuman itu. Kyu Hyun yang melihat tingkahnya hanya menghela napas, alih-alih menyerahkan minumannya, dia menggerakan dagunya ke arah lain. Dong Hae awalnya tidak mengerti maksud Kyu Hyun, tapi karena dia tak ingin berdebat terlalu panjang dan lagi pula dia sudah terlalu haus. Dong Hae menurut mengikut arah dagu Kyu Hyun dan menemukan sesuatu yang membuat kekehan kecil keluar dari bibirnya.
“Ah, itu minumanku!” ucapnya sambil mengambil kopi dingin, Kyu Hyun yang mendengarnya tak bisa melepas pandang dari kakak laki-lakinya. “Jadi, di mana hyung meletakannya?”
Dong Hae menyeruput isi minumannya, bersikap seolah tak mendengar perkataan Kyu Hyun yang membuat wajahnya sedikit merona. Kyu Hyun tak bisa berhenti mendelik sebal pada lelaki yang lima tahun lebih dewasa, yang tidak bisa membedakan es kopi dan jus jeruk.
“Ah, aku heran. Bagaimana bisa jus jeruk dan es kopi terlihat sama?”
Dong Hae sudah berhenti menyeruput, kopi dinginnya habis dan dia tak bisa mengelak dari kalimat sindiran tersebut. “Heheheh, Kyunnie, mianhae!”
“Oh, dasar pelupa!”[]
Hei-yooo~ Hara is back!!! ^^
Ide kali ini terinspirasi dari ‘pertengkaran’ kecil antara Shindong dan Donghae saat di SuJu TV yang tayang di Vlive, mungkin kamu pernah tahu salah satu episode ini, heheheh~
Oiya, bagaimana kabar puasamu? Semoga selalu lancar, ya~ maafin Hara akhir-akhir ini jadi sangat lama untuk update chapter KyuHae Brothership T^T
Karena saat ini, Hara juga sedang sibuk kuliah, jadwal sungguh padat, huh~ **duh, lagi-lagi mengkambing hitamkan jadwal :3**
Oiya, apakah kamu sudah ada yang mencicipi “A Strange World” yang Hara buat? Hm, bagaimana dengan kisah itu? Sedikit promo, ya~ cerita itu sendiri Hara buat dalam dua versi, salah satu versinya adalah Korea dengan memakai Super Junior sebagai maincast-nya. Cuma untuk versi Korea, Hara belum tayangin, huhuhu~
Dan… balik lagi ke KyuHae Brothership~ semoga chapter kali ini tetap menghibur dan membayar kuota 2 chapter dalam satu bulan, ya~ dan semoga puasanya tetap lancar dan berkah!!! ^^
Oya, jangan lupa vote, review dan share, oke~ dan terimakasih buat yang sudah melakukan vote, review dan share~~~ dan.. sampai bertemu di bulan berikutnyaaaa~!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
KyuHae Brothership
FanfictionCerita ini teruntuk kamu yg sangat menyukai interaksi Donghae dan Kyuhyun di atas panggung. Juga bagi kamu yg mengklaim diri sendiri sebagai "KyuHae shipper" atau "HaeKyu shipper" atau menjadi bucin salah satu diantaranya, Hara rasa kamu 'harus seka...