Author : Aoi Hara
--- Belated Birthday ---
“Hari yang sama di tahun yang berbeda…”
--- Belated Birthday ---
Hari istimewa akan lebih menyenangkan jika dikelilingi oleh orang-orang yang istimewa pula. Keluarga, saudara, sahabat, teman, dan siapapun yang dianggap istimewa berhak menghabiskan waktu bersama dengan orang yang sedang merayakan hari istimewanya. Bagi Dong Hae, momen ulang tahun adalah hal yang istimewa. Artinya Dong Hae bebas menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman yang sengaja diundang ke rumahnya. Mereka akan menikmati pesta, kue-kue, permainan dan momen membuka hadiah. Dong Hae selalu menyukai momen ulang tahunnya!
Hari ini adalah hari istimewanya. Umurnya genap 10 tahun dan kali ini Dong Hae hanya ingin menghabiskan waktu istimewa bersama orangtua dan adik kecil tersayangnya. Sejak kemarin orangtuanya mulai sibuk, menyiapkan kue dan pernak-pernik. Kyu Hyun ikut sama sibuknya dengan mengomentari kue ulang tahun, berusaha mengambil alih pekerjaan Ayah mereka untuk menghias ruang tengah dan tidak bosan mengumandangkan lagu ulang tahun. Dong Hae tak akan mungkin melarang Kyu Hyun, adik kecilnya terlanjur bahagia di hari istimewanya. Dong Hae tak ingin merusak kebahagiaan Kyu Hyun.
Ketika hari itu tiba, semuanya berjalan sangat lancar dan sesuai yang diinginkan Dong Hae. Kyu Hyun menyanyikan lagu ulang tahun yang sudah dilatihnya berhari-hari, menyerobot Dong Hae saat meniup lilin dan menjadi antusias saat membongkar hadiah yang diberikan kedua orangtuanya. Orangtua mereka geleng-geleng kepala, Dong Hae memaklumi tingkah kekanakan Kyu Hyun sekaligus bahagia karena pikirnya Kyu Hyun tidak akan memberikan apapun di hari istimewanya.
“Eomma dan Appa memberikan hyung sesuatu yang spesial, aku juga harus memberikan sesuatu, hyung!” Kyu Hyun menyodorkannya suatu bungkusan, Dong Hae tertawa menerimanya. Bahkan orangtuanya juga tidak menduga Kyu Hyun akan seniat ini memberikan sesuatu untuk Dong Hae, padahal Kyu Hyun bisa saja meminta mereka membelikan sesuatu jika Kyu Hyun ingin.
“Hyung, buka saja!” perintah Kyu Hyun dengan raut antusias, sekarang Dong Hae ketularan sifat antusiasnya.
Dong Hae sebenarnya tidak mengharapkan sesuatu dari Kyu Hyun. Kehadiran Kyu Hyun di hari istimewanya atau melihat Kyu Hyun tertawa bahagia di hari spesialnya tentu sudah menjadi hadiah sendiri untuk Dong Hae. Namun, melihat hasil kerja keras Kyu Hyun membuatkannya hadiah, tentu membuat Dong Hae merasa berkali lipat merasa istimewa di harinya.
Ya, Dong Hae mendapat pigura berisi potongan fotonya yang tertempel-tempel tidak beraturan. Satu atau tiga foto ada orangtua dan Kyu Hyun juga, sisa tempat lainnya berisi tulisan tangan Kyu Hyun tentang harapannya untuk Dong Hae. Orangtua mereka memandang takjub ke arah Kyu Hyun, walau Kyu Hyun masih sangat kecil, tetapi idenya sangat cemerlang untuk memberikan hadiah kepada Dong Hae.
“Mianhae, Kyunnie, tidak bilang apa-apa saat meminjam album foto Hae hyung kemarin, eomma.” Kyu Hyun sempat bersuara kecil di samping Ibu, membuat semua orang yang mendengarnya jadi tertawa kecil.
Sebenarnya tidak masalah jika album foto Dong Hae hilang, orangtua mereka masih punya salinan fotonya dan karena Kyu Hyun yang mengambilnya untuk berusaha mengejutkan Dong Hae. Semua kerja keras Kyu Hyun berhasil. Lihat saja, sekarang Dong Hae tidak bisa mengatakan apapun saking takjubnya mendapat hadiah istimewa dari Kyu Hyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
KyuHae Brothership
FanfictionCerita ini teruntuk kamu yg sangat menyukai interaksi Donghae dan Kyuhyun di atas panggung. Juga bagi kamu yg mengklaim diri sendiri sebagai "KyuHae shipper" atau "HaeKyu shipper" atau menjadi bucin salah satu diantaranya, Hara rasa kamu 'harus seka...