“Aku hanya ingin mengingatkan padamu betapa aku menyukai semua yang kau berikan…
Kau buatku bahagia, aku bisa membuatmu bahagia juga."
o0o
“Kyunnie lihat ini!” teriak Dong Hae membuat Kyu Hyun kecil memutar pandangan ke arahnya dengan penasaran dan rasa antusiasnya.
"Apa Hae hyung?” tanyanya ketika tak ada jawaban dari apa yang ingin ditunjukan Dong Hae. Kyu Hyun mendekati sang kakak yang duduk menyandar di dekat pohon, dia abaikan mainannya sendiri.
“Duduk sini!” pinta Dong Hae menyuruh Kyu Hyun duduk di sampingnya, Kyu Hyun tentu saja menurut sambil menunggu.
Dong Hae mendapati adik kecilnya sudah duduk manis di samping. Dia dapat melihat seberapa antusiasnya sosok Kyu Hyun menunggunya. Dong Hae juga sempat mengelus rambut ikal Kyu Hyun yang sempat berkata, “Hae hyung cepat!?” dan membuatnya tertawa saja.
“Baiklah. Coba Kyunnie lihat ini!” katanya memerintah membuat Kyu Hyun memperhatikannya dengan penuh minat.
Dong Hae sempat menarik sebuah tangkai berbentuk lingkaran keluar dari botol kecil. Didekatkannya tangkai berbentuk lingkaran itu pada bibirnya lalu meniupnya dengan pelan.
“Huwaaa…. Gelembung!!!”
Setelahnya jerit bahagia Kyu Hyun terdengar sambil mengejar banyaknya gelembung-gelembung sabun buatan Dong Hae yang terbang. Anak kecil berambut ikal itu sudah tertawa-tawa kecil saat berhasil menangkap beberapa gelembung yang jelas langsunh pecah sebelum tersentuh penuh dengan tangannya. Kyu Hyun sangat menyukai gelembung-gelembung yang dibuat Dong Hae, kakak kesayangannya.
“Hae hyung buat lagi!!!” pintanya tak sabar, Dong Hae langsung menyanggupinya dan kembali meniup tangkai berbentuk lingkaran tersebut hingga kembali membuat Kyu Hyun tertawa-tawa girang mengejar-ngejar gelembung itu.
Buk.
Dong Hae menjatuhkan tubuhnya pada hamparan rumput. Menikmati sengatan cahaya yang tak begitu panas di sore hari, taman yang cukup sepi saat ini semakin membuatnya merasa tenang. Setidaknya tak akan ada orang yang mengusiknya. Dong Hae benar-benar ingin mengistirahatkan diri dari segala kepenatan, semua tugas-tugas dan dari hal-hal yang membuat otaknya lelah.
Satu tangan dibawanya menutup setengah wajah. Mungkin sejenak tertidur tidak apa-apa, pikirnya melintas begitu saja. Senyuman tampil di wajahnya, rasanya ingin sekali mengambil satu hari atau kalau bisa satu bulan untuk liburan, setidaknya mengistirahatkannya dari semua aktivitas yang lama-lama terasa bosan.
Kehidupannya hanya berputar tentang kampus, kegiatan organisasi, pertunjukan, dan rumah. Ya, hanya itu-itu saja, tidak ada yang berubah hingga membuatnya merasa lelah dan tertekan akhir minggu ini.
Tangan yang menutup wajahnya ditariknya untuk menjadi bantalan kepala. Matanya yang teduh menatap semburatan orange yang tampak indah. Sore ini cukup tenang dan memberikannya hiburan, setidaknya dengan cara seperti ini dia bisa sejenak melupakan yang harusnya menjadi kewajibannya.
Angin perlahan bergerak mengelus lembut permukaan wajahnya. Ketenangan itu menggodanya sehingga perlahan memejamkan kelopak matanya. Baru saja dia akan tertidur sesuatu seperti percikan air mengusiknya.
Iris almond yang keheranan kini menangkap ada banyak gelembung yang terbawa angin. Tanpa merubah posisi dia melihat banyak gelembung itu berterbangan.
Lama menatap semua gelembung membuatnya mengangkat sebelah tangannya. Seakan menyentuh angkasa yang tak dapat dia gapai, Dong Hae berhasil menyentuh satu gelembung hingga membuatnya pecah.
Senyuman langsung tergambar di wajahnya, Dong Hae teringat sesuatu yang menyenangkan terkait gelembung sabun. Kenangan masa kecil, tentu saja.
“Hae hyung, kenapa hanya melihatnya?”
Ternyata ingatan itu kini mengantar dia pada sosok Kyu Hyun yang berdiri tak jauh dari tempatnya sudah tersenyum sambil meniup kembali tangkai berbentuk lingkaran. Hingga menimbulkan banyak gelembung lain yang ikut terbawa angin melewati Dong Hae yang sudah terduduk dan mencoba menggapai gelembung-gelembung itu.
“Hae hyung, cepat kejar!!!” teriak Kyu Hyun menyentak Dong Hae yang mulai bangkit dari tempatnya, dia melakukan seperti yang Kyu Hyun bilang, mengejar-ngejar gelembung itu tanpa memperhatikan umurnya.
Kyu Hyun sekilas tersenyum, mengikuti Dong Hae setelah pulang kuliah tadi benar-benar bukan pilihan yanh salah. Kyu Hyun diam-diam paham kalau kakak tersayangnya itu kelelahan dan cukup bosan. Hingga mengunjungi taman yang sering mereka kunjungi, Dong Hae melepas segala penatnya sendiri dan Kyu Hyun berinisiatif menghibur kakaknya itu dengan cara seperti ini…
“Kyunnie tiup lagi gelembungnya!”
… meniup gelembung untuk membuat Dong Hae tertawa seperti dirinya tertawa bahagia saat masih kecil. Kyu Hyun dengan semangat kembali meniup-niup tangkai itu, rencana menghibur Dong Hae benar-benar berhasil.[tbc]
Hara note :
Haiiii~ Hara menyapa lagi~ >_<
Senang jika FF ini bertambah chapter dengan cepat, hm?
hihihiy~
Hara harap kalian senang mengetahui jika Hara cepat menayangkan FF ini~ ^^ /anggap aja ini posting tercepat, okey😂😅/
Dan yahh~ sekalian Hara mengumumkan adanya FF baru kepada kalian semua~ ^^
Hayooo~ siapa yg senang mendengar kabar ini? ^^
Jadi, Hara akan menayangkan FF dgn maincast Kyuhyun sbg lead cast nya, sebagai penawar rindu menunggunya comeback. Hara tau kalian rindu padanya seperti Hara juga~ :")
Jadi, tidak salahkan jika waktu rindu kita diisi dengan bacaan Kyu? ^^ hihiy~
Hari ini kalian bisa cek story Hara dan Hara tidak menjamin akan ada 'kabar baik' di sana~😅 /nah lho😂/
Dan daripada spoiler di sini lebih baik kalian langsung cek story baru Hara dan sempatkan diri utk vote dan review, ndeee~ ^^
Akhir kata... Hara selalu berterimakasih pada kalian yg menyempatkan diri utk tekan tombol vote dan mereview FF Hara~ :")
Terimakasih banyak atas dukungannya~ ^^
See U next chappie~ ^^
♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡
KAMU SEDANG MEMBACA
KyuHae Brothership
FanfictionCerita ini teruntuk kamu yg sangat menyukai interaksi Donghae dan Kyuhyun di atas panggung. Juga bagi kamu yg mengklaim diri sendiri sebagai "KyuHae shipper" atau "HaeKyu shipper" atau menjadi bucin salah satu diantaranya, Hara rasa kamu 'harus seka...