Indigo Crystal 2

3 - Pemeran Utama (Lanjutan)

4. Siluman

Siluman sebenarnya adalah jin. Jin, yang kita tau mereka itu bermacam-macam bentuknya, bahkan mereka bisa menyerupai manusia ataupun binatang. Dan siluman ini adalah salah satu jin yang bisa dibilang menyerupai hewan atau setengah tubuhnya yang lain adalah berbentuk hewan.

Apakah kalian pernah mendengar cerita tentang makhluk siluman adalah makhluk paling jahat yang dapat mengancam nyawa manusia karena kekuatan gaibnya yang tinggi?

Menurutku, siluman sama saja halnya dengan jin yang lain hanya saja dikemas dengan wujud yang berbeda. Kalau kalian masih berpikir bahwa siluman itu berbahaya, kukira tidak perlu berlebihan tentang siluman, kalian hanya perlu berhati-hati saja terhadap mereka. Jahat atau tidaknya sosok yang pernah kita temui, itu tergantung pada diri kita sendiri. Jika sejak awal kira memiliki niat jahat atau berpikiran negatif, maka sosok yang akan kita jumpai adalah sosok-sosok yang jahat pula yang sejalan dengan jalan pikiran kita. Begitu pun sebaliknya.

Berkaitan dengan siluman, kurasa aku lebih sering menemukan sosok dengan wujud siluman ular di lingkungan tempat tinggalku. Sosok tersebut memang seperti ular yang besar, dan ia bisa berubah menjadi manusia atau menyerupai manusia wujudnya. Selama ini, sosok siluman yang pernah kutemui, sepertinya mereka tidak mengancam jiwa. Kurasa mereka baik-baik saja selama kita tidak mengganggu wilayahnya dan tidak merusak tempat tinggalnya (seperti pohon, sumur, atau tanah kosong di sekitar sawah atau hutan).

Biasanya, mereka tidak mau kalau tempatnya itu di tebang, sumur itu ditutup, dan tanah itu di bangun. Mereka ingin tempat tinggalnya untuk tetap seperti semula tanpa ada yang merubah. Tetapi jika ada sebagian orang yang tidak tahu dan terlanjur demikian, biasanya mereka akan mengganggu dengan tujuan untuk tidak mengotori tempat tersebut dan saling menghargai tempat itu jangan sampai dipakai untuk hal yang negatif. Tapi jika kita tau, maka sebaiknya jangan menantang dan mengganggu tempatnya.

5. Arwah

Dalam konteks ini, masyarakat lebih mengenal mereka dengan istilah hantu penasaran atau arwah gentayangan. Jadi, sebenarnya apakah arwah orang yang sudah meninggal itu benar-benar masih ada bergentayangan dan menghantui manusia? Menurut pandanganku, “ya.”

"Ya" disini, bukan benar-benar roh manusia yg bisa disamakan seperti jin atau hantu-hantu seperti yg selama ini kalian lihat atau rasakan.  Bahkan, alam arwah dengan para jin juga bisa dibilang berbeda dan tidak sama. Mungkin kalian pernah mendengar tentang Qorin manusia, dimana setiap manusia memiliki kembaran atau Qorinnya. Disini, qorin manusia semacam menunjukkan bagaimana perbuatan kita kala itu.

Dan, tidak semua orang yang meninggal itu bergentayangan. Ada beberapa alasan mengapa mereka masih bergentayangan atau tidak tenang “disana.” Dalam konteks ini, kita menyebutnya Qorin.

Pertama, mereka yang masih menyesali cara kematiannya secara bunuh diri. Seseorang yang meninggal mengenaskan dengan cara membunuh dirinya sendiri, entah dengan gantung diri, melompat dari jembatan, mengiris tangannya dengan pisau, menggugurkan kandungannya, meminum obat atau lain sebagainya, mereka adalah orang-orang yang telah berputus asa dari Rahmat Tuhan. Mereka yang melakukan hal itu, pada akhirnya ia akan terus merasakan kesakitan itu walaupun ia sudah tiada. Ia akan terus meringis kesakitan, merintih meminta pertolongan, dan menangisi apa yang telah ia lakukan. Mereka sebenarnya tidak mengganggu ataupun menghantui manusia atau bergentayangan seperti apa yang saat ini tertanam dalam pemahaman masyarakat. Mereka yang meninggal secara mengenaskan dengan cara yang salah, akan berada di tempat itu dengan tetap merasakan kesakitan (tentunya di alam yang berbeda). Aku tidak bisa berbuat apa-apa untuk arwah seperti ini, kita hanya bisa membantunya dengan do’a agar jasadnya diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan agar rasa sakitnya itu dikurangi.